Pemerintah mengatakan sudah lebih dari 94 ribu spesimen terkait virus Corona (COVID-19) yang telah diperiksa per 30 April 2020. Spesimen tersebut berasal dari 72.351 pasien Corona.
"Jumlah spesimen yang kita periksa sudah mencapai 94.599 spesimen, dari 72.351 orang," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto, dalam konferensi pers yang ditayangkan akun YouTube BNPB, Rabu (30/4/2020).
Sementara itu, untuk laboratorium yang digunakan untuk memeriksa spesimen terdapat 89 laboratorium. Laboratorium itu aktif memeriksa spesimen dan tersebar secara nasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini 89 laboratorium sudah aktif melaksanakan pemeriksaan yang tersebar di 48 rumah sakit, 15 perguruan tinggi, di jejaring Kementerian Kesehatan ada 18 laboratorium, di laboratorium kesehatan daerah ada 5 laboratorium, di balai veteriner ada 3 laboratorium," papar Yuri.
Dari hasil pemeriksaan, per pukul 12.00 WIB hari ini ada 10.118 orang yang dinyatakan positif virus Corona. Yuri menuturkan 54% dari jumlah tersebut adalah pasien dengan rentang usia 30 hingga 59 tahun.
"Konfirmasi kasus positif pada hari ini adalah 10.118. Di antara konfirmasi positif, kalau kita lihat sebaran umurnya sekitar 54 persen berada pada kelompok umur 30 sampai dengan 59 tahun. Inilah kelompok terbanyak (yang tertular Corona-red)," jelas Yuri.