Dagangan Sepi Gegara Corona, Tukang Sate Nekat Sekap Warga di Klaten

Dagangan Sepi Gegara Corona, Tukang Sate Nekat Sekap Warga di Klaten

Achmad Syauqi - detikNews
Rabu, 29 Apr 2020 15:45 WIB
Foto: Sumiyati diamankan bersama sekantong kacang dan perhiasan milik korban, Rabu (29/4/2020). (Achmad Syauqi/detikcom)
Foto: Foto: Sumiyati diamankan bersama sekantong kacang dan perhiasan milik korban, Rabu (29/4/2020). (Achmad Syauqi/detikcom)
Klaten -

Seorang penjual sate ayam keliling di Klaten, Sumiyati (43) ditangkap polisi gegara menguras harta dan menyekap warga bernama Nunik Fatmawati (48). Warga Desa Takeran, Sampang, Madura itu kalap karena dagangannya sepi sejak virus Corona mewabah.

"Jualan sate sepi sejak ada Corona dan saya punya utang. Saya diapakan mau asal tidak dimatikan," kata Sumiyati pada wartawan di Mapolsek Polanharjo, Rabu (29/4/2020).

Sumiyati bercerita sejak Corona mewabah banyak jalan kampung yang dipagari dan ditutup. Semua kampung dijaga dan dagangannya pun tak laku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang jualan tidak laku. Dulu Rp 100 ribu jualan sate, saya dan suami bisa dapat. Sekarang cari Rp 20 ribu susah," keluh Sumiyati.

Padahal, kata Sumiyati, dia juga terlilit utang Rp 4,5 juta. Uang itu disebutnya digunakan untuk membiayai anaknya yang sakit di Madura.

ADVERTISEMENT

"Utang ditagih terus. Padahal saya dan suami sudah tidak jualan sate sebab sepi dan saya cari keong sama anak untuk dimakan dan jual," ungkap Sumiyati.

Sebelum nekat melakukan aksinya, Sumiyati mengaku sempat berjualan di Desa Sidowayah, Polanharjo dua hari sebelumnya. Saat sedang mengambil kayu arang dan melihat pintu rumah terbuka, Sumiyati lalu masuk ke rumah korban yang akan mengambil wudu untuk salat Subuh.

"Saya masuk bersembunyi di bawah ranjang. Lalu korban masuk saya sekap pakai kain," terang Sumiyati.

Peristiwa itu terjadi pada Minggu (26/4) pukul 06.00 WIB. Korban disekap dengan kain dan uang senilai Rp 1 juta serta perhiasan dirampas Sumiyati.

"Kita tangkap sebab keterangan saksi menyebutkan pelaku tidak jualan setelah kejadian. Ciri fisiknya sama sehingga kita lidik (penyelidikan) dan amankan hari ini Rabu (29/4)," kata Kapolsek Polanharjo AKP Sugeng Handoko di kantornya.

Akhirnya pelaku ditangkap di kontrakannya di Desa Tegalrejo, Kecamatan Sawit, Boyolali yang berada di daerah perbatasan dengan Desa Sidowayah, Klaten. Barang bukti yang diamankan berupa gelang dan kalung 17 gram dan kacang tanah yang dibeli dari hasil kejahatannya.

"Perhiasan kita amankan sebagai barang bukti. Saat ditangkap mau jualan lagi," ujar Sugeng.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads