.webp)
Bulan Ramadhan adalah bulan penuh berkah, anugerah bagi setiap orang yang berbuat kebaikan. Terlebih Ramadhan kali ini sedikit berbeda karena dihadapkan dengan pandemi virus Corona yang berdampak pada ekonomi masyarakat. Walau demikian, di tengah keadaan yang sulit seperti ini kita tetap dapat berbuat baik.
Direktur Bisnis Konsumer BNI Corina Leyla Karnalies menuturkan, BNI Hi-Movers akan membagikan kegiatan donasinya dengan hashtag #AntarkanSemangat dan mengajak minimal dua orang teman melalui media sosial. BNI berharap melalui kegiatan ini dapat membantu masyarakat yang membutuhkan dalam menghadapi pandemi ini. Kegiatan #AntarkanSemangat juga dapat diikuti oleh masyarakat umum yang ingin berbagi kebaikan kepada sesama.
"Sebelumnya, Program #AntarkanSemangat telah dimulai di Jabodetabek. Kini #AntarkanSemangat juga telah dilaksanakan di Bandung, Medan, Denpasar, serta Kediri. Terlebih lagi di bulan Ramadhan ini adalah waktu yang amat sangat baik untuk berbagi dengan sesama," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (29/4/2020),
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para pegawai PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) atau biasa disebut BNI Hi-Movers, menggalang aksi program #AntarkanSemangat. Program tersebut mengajak sesama pegawai BNI dan masyarakat untuk mengantarkan semangat berupa donasi kebutuhan alat medis, sembako, makanan untuk berbuka puasa atau apapun itu dengan menggunakan jasa pengiriman.
"Harapannya di masa sulit ini kita harus tetap sebisa mungkin mengikuti himbauan pemerintah, salah satunya untuk tidak mudik ke kampung halaman. Semua untuk kebaikan kita sendiri karena semakin cepat teratasi semakin cepat kita dapat beraktivitas normal lagi," imbuhnya.
Sebelumnya, BNI juga telah menyiapkan dan menyalurkan secara bertahap sekitar 30.000 APD kesehatan untuk disalurkan ke 182 rumah sakit di seluruh Indonesia sebagai alat pelindung penting bagi para tenaga kesehatan yang berada di garis terdepan penanganan COVID-19.
Bermacam bantuan juga telah diberikan BNI secara maksimal dan menyeluruh untuk berbagai elemen masyarakat di rumah-rumah sakit umum, dengan menyediakan 5.000 liter hand sanitizer, 10.000 sarung tangan medis, tiga ambulans, 200.000 masker dan sejumlah fasilitas cuci tangan untuk masyarakat umum.
