Tersangka Aksi Sadis Pembunuhan Mertua di Pemalang Bertambah Jadi 3 Orang

Tersangka Aksi Sadis Pembunuhan Mertua di Pemalang Bertambah Jadi 3 Orang

Robby Bernardi - detikNews
Selasa, 28 Apr 2020 14:14 WIB
Pencarian jasad ibu mertua yang dibunuh menantu dan dibuang ke sungai di Pemalang, Senin (27/4/2020).
Tim gabungan masih mencari jasad ibu mertua yang dibunuh menantu di Sungai Kesisi, Pekalongan/ Foto: Robby Bernardi/detikcom
Pemalang -

Polisi kembali menetapkan satu tersangka yang terlibat dalam pembunuhan Siti Rahayu (40) warga Desa Majalangu, Kecamatan Watukumpul, Pemalang. Dengan ini, hingga saat ini jumlah tersangka pembunuhan ibu mertua ini menjadi tiga orang.

"Iya, kita tetapkan satu lagi tersangka," kata Kapolres Pemalang, AKBP Edy Suranta Sitepu pada detikcom, Selasa (28/04/2020).

Edy menyebut tersangka baru ini berinisial HS (27), warga Desa Jojogan, Watukumpul. Namun, Edy belum mengungkap peran tersangka baru ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masih kita dalami keterlibatan ya," jawabnya singkat.

Sebelumnya, polisi menetapkan dua tersangka pembunuhan Siti Rahayu (40) yakni Priska Dwi Saputra (30) dan Wahyo (28). Priska merupakan menantu Siti.

ADVERTISEMENT

Peristiwa pembunuhan ini terkuak dari suara tangisan bayi dan anak balita uang bersumber dari dalam rumah kontrakan korban. Saat dicek, didapati dua balita anak dari korban berusia 3,5 tahun dan cucunya usia 3 bulan menangis tanpa ada orang dewasa di dekat mereka. Di dalam rumah juga terdapat bercak darah. Peristiwa ini lalu dilaporkan ke polisi dan tak lama kemudian Priska pun ditangkap.

Polisi menyebut Wahyo berperan membantu Priska membuang jasad ibu mertuanya ke sungai di wilayah Kesisi, Pekalongan, pada Minggu (26/4) dini hari. Hingga hari ini, polisi juga masih mencari keberadaan jasad korban yang dibuang ke sungai.

Tim SAR, dan petugas kepolisian masih menyisir sepanjang Sungai Kesisi. Sampai saat ini polisi belum mengungkap motif pembunuhan ibu mertua ini.

Halaman 2 dari 2
(ams/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads