Ada Wabah Corona, Anies Imbau Warga Tak Bersedekah di Jalan Saat Ramadhan

Ada Wabah Corona, Anies Imbau Warga Tak Bersedekah di Jalan Saat Ramadhan

Arief Ikhsanudin - detikNews
Senin, 27 Apr 2020 17:13 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat mengumumkan PSBB di DKI Jakarta. (Dok. Pemprov DKI)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat mengumumkan PSBB di DKI Jakarta. (Dok. Pemprov DKI)
Jakarta -

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta para dermawan tidak bersedekah di jalanan selama Ramadhan di masa pandemi virus Corona. Harus dilakukan cara lain sehingga tidak menimbulkan kerumunan.

"Dan itu (banyaknya sedekah) membuat banyak masyarakat juga ingin menjemput. Karena itu, saya ingin mengimbau kepada semua yang ingin bersedekah, untuk lakukan melalui jalur yang berbeda tahun ini. Jangan seperti biasa membagikan di jalan," kata Anies Baswedan di GOR Karet Tengsin, Jakarta Pusat, seperti diunggah oleh akun YouTube Pemprov DKI Jakarta, seperti dilihat detikcom, Senin (27/4/2020).

Anies mengingatkan, virus Corona mudah menyebar di kerumunan, sehingga rawan terjadi penularan jika pembagian sedekah di jalanan tetap dilakukan.

"Karena membagikan di jalan itu mempunyai risiko penularan yang cukup besar. Nomor satu itu, karena pembagian di jalan itu mengumpulkan orang," ujar Anies.

Salah satu cara yang bisa digunakan adalah bekerja sama dengan pemerintah atau lembaga amal zakat. Zakat akan disalurkan langsung ke rumah yang membutuhkan sehingga tidak terjadi kerumunan.

"Saya mengimbau kepada para dermawan, yang ingin berbagi bersedekah, gunakan Badan-badan amal zakat sadaqah untuk membagikannya. Jangan membagikan sendiri di pinggir jalan. Karena itulah merangsang orang banyak untuk berkerumun menunggu pembagian," kata Anies.

"Nanti insyaallah sesudah Ramadhan ini, kita akan bisa gunakan cara-cara yang lebih baru. Tapi sekarang tolong jangan membagikan di pinggir jalan," ujarnya.

Anies juga menyampaikan akan ada penjaringan tunawisma dan pengemis yang berkeliaran di jalan. Mereka akan ditempatkan di gelanggang olahraga (GOR) di Jakarta.

Pada Sabtu (24/4), telah terjaring 57 orang dalam operasi razia. Sebagian besar dari mereka bukan hanya orang ber-KTP DKI Jakarta.

"Nanti diaturlah (cara pemulangan). Menurut saya sekarang begini, jangan sampai mereka terlantar di jalan. Mereka adalah warga Indonesia. KTP-nya Bandung, tapi warga Indonesia. Tanggung jawab kita adalah memastikan kesejahteraan mereka terjamin," kata Anies.

Halaman 2 dari 2
(aik/bar)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads