Pakai Jas Hujan, Petugas Rapid Test Warga Baru Datang dari Luar Polman

Pakai Jas Hujan, Petugas Rapid Test Warga Baru Datang dari Luar Polman

Abdy Febriady - detikNews
Senin, 27 Apr 2020 14:04 WIB
Petugas medis melakukan rapid test ke warga di Polewali Mandar yang baru datang luar daerah (Abdy Febriady/detikcom)
Foto: Petugas medis melakukan rapid test ke warga di Polewali Mandar yang baru datang luar daerah (Abdy Febriady/detikcom)
Polewali Mandar - Satgas COVID-19 Kecamatan Wonomulyo bersama Tim Medis dari Puskesmas Kebunsari melakukan rapid test terhadap sejumlah warga yang sedang menjalani masa karantina mandiri. Para warga menjalani karantina mandiri karena datang dari luar Sulawesi Barat (Sulbar).

Rapid test pertama kali dilakukan terhadap satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan dua anak, di Dusun Blitar, Desa Bumiayu, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar. Sudah hampir dua pekan satu keluarga ini menjalani masa karantina mandiri sepulang dari Kabupaten Bayuwangi, Jawa Timur.

Salah satu dari anggota keluarga yang sedang menjalani masa karantina mandiri ini, dilaporkan menderita batuk-batuk. Rapid test dilakukan untuk memastikan mereka tidak terpapar COVID-19.

Rapid test juga dilakukan terhadap seorang warga lainnya di Dusun Jogja. Warga tersebut juga diketahui sedang menjalani masa karantina mandiri sepulang dari Jawa.

Foto: Petugas medis melakukan rapid test ke warga di Polewali Mandar yang baru datang luar daerah (Abdy Febriady/detikcom)

Berdasarkan hasil rapid test yang dilakukan tim medis, warga yang menjalani masa karantina mandiri ini hasilnya menunjukkan negatif COVID-19.

Simak juga video Viral Evakuasi Jenazah Pakai Jas Hujan di Kendari, Ini Faktanya:

"Tes rapid yang tadi dilaksanakan di Dusun Blitar itu yang satu keluarga hasilnya negatif semua, termasuk yang kedua yang bersangkutan juga sudah dua kali di-rapid dan hasilnya negatif semua," kata Ketua Satgas COVID-19 Kecamatan Wonomulyo, Samiaji, kepada wartawan, Senin (27/4/2020).

"Mereka kan dari luar Sulbar, dari Pulau Jawa, makanya kita berinisiatif bersama kesehatan melakukan tes rapid kepada mereka yang disinyalir ada gejala, termasuk yang tadi, satu keluarga ada dua anaknya yang mengalami batuk-batuk makanya kita tes rapid, dan alhamdulillah hasilnya negatif semua," sambung Samiaji.

Kendati hasil rapid test warga yang menjalani masa karantina, tidak menunjukkan indikasi terpapar COVID-19, mereka diharapkan tetap patuh pada imbauan pemerintah. "Termasuk menyelesaikan masa karantina selama 14 hari dan mengurangi aktivitas di luar rumah, demi memutus penularan COVID-19," ujar Samiaji.

Saat pemeriksaan rapid test berlangsung, terlihat beberapa petugas medis hanya mengenakan jas hujan sebagai alat pelindung diri (APD). Diduga hal itu dilakukan akibat keterbatasan APD yang sesuai standar. (jbr/jbr)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads