Sebagian masyarakat di Aceh Barat Daya (Abdya) Aceh belum berpuasa karena hilal tidak terlihat pada sore kemarin. Sementara di Nagan Raya, sebagian warga sudah berpuasa sejak Kamis, 23 April 2020.
Sebagian masyarakat di Abdya memilih menggelar puasa pertama pada Sabtu (25/4/2020) besok. Keputusan ini diambil setelah digelar pemantauan hilal di sejumlah titik, antara lain di Kecamatan Manggeng, Lembah Sabil, dan Susoh.
Pimpinan sidang isbat, Teungku Azhar, mengatakan, berdasarkan pemantauan yang dilakukan, hilal tidak terlihat di wilayah Abdya dan Aceh Selatan pada Kamis (23/4) sore kemarin. Pihaknya memutuskan hari ini belum menggelar puasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hasil keputusan sidang, puasa pertama jatuh pada hari Sabtu, 25 April besok," kata Azhar kepada wartawan, Jumat (24/4).
"Waktu sidang isbat berlangsung, semua menjawab tidak melihat hilal sehingga diputuskan puasa pertama pada hari Sabtu," jelasnya.
Meski demikian, sebagian masyarakat Abdya sudah berpuasa hari ini mengikuti keputusan pemerintah. Sejumlah masjid di daerah tersebut juga sudah ada yang melaksanakan salat Tarawih tadi malam.
Sementara di Nagan Raya, pengikut aliran Tareukat Syattariah Habib Muda Seunagan atau Abu Peleukung sudah menggelar puasa sejak Kamis (23/3) kemarin. Sebagian masyarakat di sana tetap mengikuti pemerintah.
"Antara dua ini jauh berbeda tapi nggak seberapa selisih hari. Kami di Masjid Syaikuna mengikuti tarekat puasa lebih awal," kata Muklis Yuslan, anggota jemaah Tareukat Syattariah di Desa Ujong Pasi, Kecamatan Kuala, Nagan Raya, kepada wartawan.
Setiap tahun, pengikut jemaah tersebut berpuasa dan berlebaran lebih awal. Hal itu berdasarkan hasil hisab yang diamalkan guru serta seluruh pengikut untuk pelaksanaan ibadah puasa Ramadhan.