.webp)
Duel maut terjadi antara dua pegawai honorer kantor BPKAD Sumatera Selatan, AY (41) dan PR (34). Akibat peristiwa itu, AY tewas ditikam PR.
"Pelaku, korban dan istri pelaku ini adalah honorer di kantor BPKAD Sumsel. Korban ini sering menggoda istri si pelaku," kata Kapolsek Ilir Timur I Palembang, Kompol Deni, Selasa (21/4/2020).
PR disebut sering mengingatkan AY untuk tidak lagi menggoda istrinya. Namun karena tak diperdulikan, PR mendatangi AY dan menikamnya hingga tewas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah sering diingatkan, tapi tidak pernah digubris. Jadi tadi siang pelaku memantau korban dari CCTV, waktu korban kelihatan langsung didatangi dan ditikam," kata Deni.
Korban ditikam berulang kali hingga tewas di kantor saat jam istirahat. Usai korban tewas, pelaku menyerahkan diri ke Polsek Ilir Timur I.
"Kejadian siang tadi saat jam istirahat. Ini pelaku datang menyerahkan diri ke Polsek setelah kejadian," katanya.
PR yang ditemui di Polsek Ilir Timur I mengakui perbuatannya. Dia mengatakan AY kerap mengirim video porno kepada istri dan menggoda saat di kantor.
"Kami satu kantor, istri saya satu ruangan sama korban. Jadi sering digodain, sering dikirim foto sama video porno malam hari," katanya.
PR mengaku berulang kali menemui korban untuk tidak menggoda istrinya. Bahkan istrinya sudah sering melapor karena digoda AY saat PR tidak di kantor.
"Anak saya sudah dua. Saya sakit hati kalau istri digangguin terus, saya sudah mohon-mohon sama korban dan dia masih tetap gangguin terus," katanya.
(ras/haf)
