Kabar Baik, 3 Pasien Positif COVID-19 di Bandung Barat Sembuh

Kabar Baik, 3 Pasien Positif COVID-19 di Bandung Barat Sembuh

Whisnu Pradana - detikNews
Selasa, 21 Apr 2020 13:34 WIB
Ilustrasi Corona
(Foto: Ilustrasi Corona)
Bandung Barat -

Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengonfirmasi ada tiga orang pasien positif COVID-19 dinyatakan sembuh setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Kepala Dinas Kesehatan KBB, Hernawan Widjajanto mengatakan ketiga pasien positif COVID-19 yang telah sembuh itu merupakan dua orang warga Kecamatan Parongpong dan satu warga Kecamatan Lembang.

"Tiga orang yang sembuh itu sebelumnya ada yang di rawat di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, RS Santo Borromeus, dan ada juga yang di rawat di Rumah Sakit Dustira," ujar Hernawan saat dihubungi, Selasa (21/4/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun setelah sembuh, mereka masih harus melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing untuk menghindari potensi tertular lagi.

"Tetap harus isolasi mandiri dulu di rumah, menghindari potensi terpapar COVID-19 lagi. Kesehatannya pun tetap dipantau," terangnya.

ADVERTISEMENT

Berdasarkan data pusat informasi dan koordinasi Covid-19 KBB, melalui laman resmi https://pik.bandungbaratkab.go.id jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19 itu totalnya ada 26 orang dan dua di antaranya meninggal dunia.

Jumlah 26 orang itu tersebar di tujuh kecamatan, yakni Kecamatan Batujajar 8 orang, Lembang 2 orang, Ngamprah 4 orang, Padalarang 4 orang, Parongpong 8 orang, Cipatat 1 orang, dan Cisarua 1 orang.

"Nanti, saat pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) kami juga bakal melakukan rapid test secara masif di tujuh kecamatan itu," katanya.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah KBB Asep Sodikin mengatakan, selama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di KBB, akan dilakukan juga rapid test di tujuh kecamatan untuk mengetahui peta sebaran.

"Jika melihat angka penduduk di 7 Kecamatan, idealnya kita melakukan tes sebanyak 5.400 orang. Tapi nanti secara teknis akan kita diskusikan supaya efisien dan efektif namun tetap tepat sasaran," ujarnya.

Dalam hal ini, semua perusahaan seperti pabrik diwajibkan melakukan rapid test kepada seluruh karyawannya secara mandiri. Namun, apabila perusahaan itu belum melakukan RDT, maka tidak diperkenankan untuk beroperasi.

"Sesuai dengan imbauan pak Gubernur. Kalau belum ada laporan rapid test, ya kita tidak bisa. Pembatasan waktu, nanti kita sosialisasikan dulu. Mereka kalau mau buka mereka haris melakukan rapid test tadi. Kalau nggak ya tutup," katanya.

Simak juga video Kisah Foto Viral Pasangan Perawat Berjuang Lawan Corona:

(mud/mud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads