.webp)
Sial nasib begal di Sukabumi. Baru saja beraksi merampas motor milik Isum Sumarti (31) seorang buruh pabrik, ia malah dipergoki oleh suami korban dan rekannya.
Pelaku sempat terpelanting dari motor hasil rampasannya saat terlibat kejar-kejaran, pelaku sempat babak belur dihajar massa sampai akhirnya dijemput anggota Polsek Jampang Tengah, Resor Sukabumi.
Informasi dihimpun, peristiwa ini terjadi pada Sabtu (11/4) sekitar pukul 22.30 WIB. Saat itu korban Isum sedang dalam perjalanan pulang dari tempat kerjanya di pabrik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban mengendarai Honda Beat warna merah, setiba di lokasi kejadian, tepatnya di Jalan Raya Gunung Sireum, Kampung Ciembe Lapang, Desa Padabeunghar, Kecamatan Jampangtengah, tiba-tiba motor korban dipepet oleh dua terduga pelaku yang berinisial KE (35) dan AI (35) asal Desa Bantarsari, Kecamatan Pabuaran dengan menggunakan sepeda motor Honda Beat hitam," kata Kapolsek Jampangtengah, AKP Usep Nurdin kepada wartawan, Senin (20/4/2020).
Saat itu salah satu seorang menendang ke arah paha korban hingga terjatuh ke semak-semak. Dengan secepat kilat, motor korban yang tergeletak kemudian diambil pelaku inisial AI yang langsung memacu gas bersama rekannya meninggalkan korban yang kesakitan.
Saat itu korban langsung menghubungi Isep (31) suaminya melalui telepon seluler. Mendapat pengaduan dari sang istri, Isep bergegas mengajak rekannya ke lokasi sang istri. Saat dalam perjalanan, suami korban melihat pelaku AI melintas membawa motor istrinya. Tanpa menunggu lama ia kemudian mengejar pelaku.
Aksi kejar-kejaran tidak terhindarkan, diduga mengetahui dirinya dikejar pelaku AI panik hingga terpelanting dan masuk ke dalam selokan air.
"Suami korban yang berboncengan dengan temannya berpapasan dengan salah satu pelaku AI yang sedang mengendarai sepeda motor milik istrinya. Sampai tepatnya di Jalan Raya Jampangtengah - Lengkong, Kampung Jelebud, motor yang istrinya yang tengah dikendarai pelaku AI terjatuh hingga masuk ke dalam selokan air," lanjut Usep.
Tubuh pelaku terpental sekitar tiga meter ke atas jalan raya dalam posisi badan telungkup. Sehingga mengakibatkan wajahnya terluka memar dan sepeda motor milik korban mengalami kerusakan di bagian depannya. Tidak lama setelah itu, warga sekitar dan para pengguna jalan mendatangi ke lokasi kejadian. Untuk mengamankan pelaku dari amukan massa, tidak lama kemudian sejumlah petugas Polsek Jampangtengah langsung bergegas ke lokasi tersebut guna mengamankan pelaku berikut berikut dengan barang bukti sepeda motor hasil curiannya.
"Sementara, salah satu pelaku lainnya yang berinisial KE berhasil melarikan diri. Selain mencokok pelaku kami juga mengamankan sejumlah barang bukti hasil dari pencuriannya. Seperti satu unit sepeda motor Honda Beat merah hitam bernomor F 2788 UBG, satu kunci kontak asli motor Honda Beat, satu lembar STNK berserta BPKP atas nama korban. "Setiba di lokasi, kami juga langsung mengevakuasi korban ker Puskesmas Jampangtengah untuk dilakukan visum et refertum," pungkas Usep.
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyidikan lebih dalam lagi untuk memburu satu pelaku curas lainnya yang berhasil melarikan diri saat menjalankan aksi kejahatan tersebut. Akibat perbuatannya, pelaku akan dijerat dengan Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman 12 tahun kurungan penjara.
(mud/mud)
