2 Peserta Ijtima Gowa dari Sragen Positif Corona

2 Peserta Ijtima Gowa dari Sragen Positif Corona

Andika Tarmy - detikNews
Minggu, 19 Apr 2020 13:40 WIB
Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, Kamis (16/4/2020).
Foto: Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, Kamis (16/4/2020). (Andika Tarmy/detikcom)
Sragen -

Pemkab Sragen memastikan, dua pasien positif virus Corona atau COVID-19 merupakan anggota rombongan yang mengikuti Ijtima Ulama Dunia di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan pada Maret lalu. Petugas kini sedang melakukan tracking, termasuk kepada 128 anggota rombongan Ijtima Dunia di Gowa asal Sragen yang lain.

"Iya (rombongan Ijtima Dunia). Yang dari Sidoharjo dan Plupuh ada riyawat dari Sulawesi," ujar Bupati yang juga ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, saat dihubungi detikcom, Minggu (19/4/2020).

Yuni, sapaan akrabnya, mengungkapkan kedua pasien positif tersebut berjenis kelamin laki-laki dengan usia 70 dan 62 tahun. Usai mengikuti kegiatan Ijtima di Gowa, keduanya tiba di Sragen tanggal 25 Maret 2020, bersama 128 warga Sragen lainnya. Kedua pasien ini sempat dirawat di RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen, sebelum akhirnya dirujuk ke RSUD dr Moewardi Solo karena menunjukan gejala mengarah terjangkit virus Corona.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang satu dirawat di RSUD Sragen mulai 5 April, satunya lagi masuk 7 April. Keduanya dirujuk ke RSUD dr Moewardi tanggal 16 April. Hasil swabnya keluar 18 April," terang Yuni.

Yuni melanjutkan, selain kedua pasien tersebut, berdasarkan laporan hasil tes swab yang diterimanya, seorang pasien dalam pengawasan (PDP) asal Kecamatan Ngrampal yang meninggal Rabu, (8/4), juga dinyatakan positif positif Corona. Pasien laki-laki berusia 54 tahun tersebut tiba di RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen dalam kondisi tidak sadarkan diri. Dilaporkan, PDP tersebut gula darahnya drop. Yang bersangkutan sendiri merupakan pelaku perjalanan (PP) dari Ambarawa.

Saat ini pihaknya tengah melakukan tracking, terutama kepada tenaga medis yang menangani, mengingat PDP tersebut masuk ke rumah sakit sebagai pasien dengan gejala diabetes akut. Apalagi, PDP ini juga sempat dirawat di salah satu klinik sebelum dirujuk ke RSUD Sragen.

"Tracking sedang kita lakukan, termasuk tenaga media yang menangani baik di klinik maupun RSUD Sragen. Rombongan Ijtima Gowa juga akan kita cek lagi. Dan terutama dari keluarga ketiga pasien positif ini juga akan kita lakukan pengecekan. Kalau sudah selesai tracking akan kita lakukan rapid test," kata Yuni.

Total kasus virus Corona di Sragen hingga saat ini ada 5 kasus. Terdiri dari satu PDP meninggal dunia dan akhirnya diketahui positif Corona berasal dari Kecamatan Ngrampal, 1 pasien dirawat di RSUD KRMT Wongsonegoro Ketileng Semarang, dan tiga orang lainnya dirawat di RSUD dr Moewardi Solo.

Halaman 2 dari 2
(sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads