Lembaga Media Survei Nasional (Median) merilis hasil survei tentang persepsi publik tentang mudik dalam penanganan wabah Corona (COVID-19). Hasilnya, 75,4 persen responden setuju mudik dilarang.
Hasil temuan tersebut didapat setelah Median melakukan penelitian dengan melibatkan 20.658 nomor telepon responden yang dipilih secara acak dari survei Median sebelumnya pada September 2018 hingga Februari 2020.
Survei ini kemudian mengambil sampel 800 nomor telepon responden dari total 20.658 nomor telepon responden. Pengambilan data berlangsung dari 6 hingga 13 April 2020.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Margin of error dalam penelitian tersebut juga disebutkan dalam angka-kurang lebih 3,46 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Responden diberi pertanyaan "Apakah menurut Anda sebaiknya pemerintah Joko Widodo (Jokowi) melarang mudik pada bulan puasa dan lebaran tahun ini?".
Hasil survei menunjukkan 75,4 persen responden setuju pemerintahan Jokowi melarang mudik, 13,9 persen responden tidak setuju pemerintah Jokowi melarang mudik, dan 10,7 persen responden mengatakan tidak tahu atau tidak menjawab.
Tonton video Jokowi: Ada Kelompok Pemudik yang Tidak Bisa Begitu Saja Kita Larang: