.webp)
Komplotan perampok minimarket berusaha melarikan diri usai melakukan aksinya di Duren Sawit, Jakarta Timur. Salah satu pelaku tewas tertembak polisi karena mencoba melarikan diri saat hendak ditangkap.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menjelaskan peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (16/4) sekitar pukul 03.00 WIB di minimarket di Jalan Masjid Al Wustho, Duren Sawit, Jakarta Timur. Saat itu, anggota sedang berpatroli dan mencurigai sebuah mobil Toyota Avanza yang parkir di depan minimarket tersebut.
"Saat (anggota) mau menegur, pemilik kendaraan tiba-tiba menghidupkan mesin dan berupaya melarikan diri hampir menabrak salah satu anggota," jelas Kombes Yusri dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (16/4/2020).
Polisi kemudian mencurigai mobil tersebut lantaran gembok minimarket patah. Polisi kemudian mendekati minimarket tersebut.
"Tiba-tiba dari dalam muncul 3 orang yang sudah membawa barang hasil curian. Mereka sudah berupaya mencuri di minimarket tersebut, sebagian barang sudah dimasukkan ke dalam kendaraan," katanya.
Polisi kemudian mencoba menghentikan para pelaku. Salah satu pelaku kemudian mengeluarkan parang dan mencoba melukai polisi.
"Sehingga dengan tindakan tegas terukur dengan standar operasional yang ada, setelah dilakukan tembakan peringatan tetap melawan, petugas dilakukan penembakan ke yang bersangkutan," tuturnya.
Dua pelaku tertangkap hidup-hidup, sedangkan 1 pelaku tewas dalam perjalanan ke rumah sakit. Saat ini polisi masih memburu 1 pelaku lainnya.
"Jadi ada 4 pelaku, yang 1 DPO sudah dikantongi identitasnya inisialnya A," ujarnya.
Polisi masih mengembangkan kejadian tersebut. Sementara kerugian minimarket dalam kejadian itu ditaksir mencapai Rp 150 juta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
