Gubernur DKI Anies Baswedan mengevaluasi penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) tiga hari pertama di Jakarta. Anies mengatakan pergerakan di DKI Jakarta relatif lengang.
"Tiga hari pertama bersamaan dengan hari libur nasional dan akhir pekan, Jakarta relatif lengang, lalu lintas amat sepi dan masyarakat berkegiatan di rumah dan di lingkungannya," kata Anies, dalam tayangan yang disiarkan akun YouTube Pemprov DKI, Senin (13/4/2020).
Anies mengapresiasi masyarakat yang memilih berada di rumah. Namun, pada Senin ini, Anies mengatakan pergerakan cukup padat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sehingga kita mengapresiasi sekali masyarakat yg memilih untuk berada di rumah, nah hari Senin ini kenapa pergerakan lebih tinggi," ujarnya.
Hal itu, jelas Anies, disebabkan adanya pergerakan dari luar dan masuk ke Jakarta. Ke depan, Anies akan menyinkronkan kondisi di sekitar dengan pihak terkait.
"Jadi kami menyaksikan khususnya pergerakan dari luar Jakarta ke dalam Jakarta masih cukup padat, ini yang nanti akan kita lakukan sinkronisasi dengan kawasan sekitar kita," tuturnya.
Seperti diketahui, Kementerian Kesehatan telah menyetujui penerapan PSBB di DKI. Sedangkan penerapan PSBB secara efektif dimulai pada Jumat (10/4).
(eva/dhn)