Permohonan PSBB Sejumlah Daerah Ditolak, Ini Kata Gugus Tugas

Permohonan PSBB Sejumlah Daerah Ditolak, Ini Kata Gugus Tugas

Farih Maulana Sidik - detikNews
Senin, 13 Apr 2020 14:11 WIB
Ketua Gugus Tugas Penanganan Wabah Corona Doni Monardo
Ketua Gugus Tugas Penanganan Wabah Corona (COVID-19) Letjen TNI Doni Monardo (Foto: Rakean R Natawigena / 20detik)
Jakarta -

Permohonan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di sejumlah daerah di Indonesia di tolak Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Gugus Tugas Percepatan Penanganan virus Corona menyebut hingga saat ini tidak ada penolakan.

Ketua Gugus Tugas Penanganan Wabah Corona (COVID-19) Letjen TNI Doni Monardo menyebut hal tersebut bukannya ditolak. Melainkan, kata dia, daerah yang mengajukan permohonan PSBB agar melengkapi persyaratan semata.

"Saya jelaskan gugus tugas ini belum ada penolakan tetapi kita meminta untuk melengkapi persyaratan," kata Doni dalam konpersnya, Senin (13/4/2020).

Doni mengatakan beberapa daerah yang mengajukan permohonan PSBB dinilai persyaratannya sangat minim. Misalnya, kata dia, ada daerah yang mengusulkan untuk PSBB tetapi anggaran yang disediakan untuk pelaksanaan PSBB tidak sesuai dengan kemungkinan biaya operasional yang harus dikeluarkan.

"Sehingga diperlukan penyempurnaan dan penambahan beberapa poin terutama menyangkut masalah anggaran dan kesiapan daerah tersebut," katanya.


Doni menuturkan beberapa daerah selain DKI Jakarta, seperti Kota dan Kabupaten Tangerang, Tangerang Selatan, Kota dan Kabupaten Bekasi, Kota dan Kabupaten Bogor, serta Kota Depok sudah mendapat persetujuan PSBB selama persyaratannya lengkap. Sementara itu, daerah yang mengajukan lainnya diminta untuk menyempurnakan persyaratan.

"Nah yang lain sudah ada beberapa usulan tidak ditolak tapi kita minta untuk disempurnakan," pungkasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Minta Masyarakat Patuhi PSBB, Pemerintah: Bukan Kebijakan Baru:

(fas/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads