Trump Ancam Tahan Dana untuk WHO karena Bias terhadap China

Trump Ancam Tahan Dana untuk WHO karena Bias terhadap China

Rita Uli Hutapea - detikNews
Rabu, 08 Apr 2020 13:49 WIB
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memprediksi kasus corona di AS akan berakhir pada bulan Juli. Kok bisa?
Presiden AS Donald Trump (Foto: AP Photo)
Washington -

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengancam akan menahan dana untuk Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Trump menuding badan kesehatan PBB itu bias terhadap China selama pandemi virus Corona ini.

Kepada para wartawan, Trump mengatakan bahwa dirinya akan menahan pendanaan untuk WHO, di mana sumber pendanaan terbesarnya berasal dari AS.

"Kita akan menahan uang yang dihabiskan untuk WHO," ujar Trump seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (8/4/2020). Namun Trump tidak menyebut berapa banyak dana yang akan ditahan dan kapan akan dilakukan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Trump mengatakan, WHO "terlihat sangat bias terhadap China. Itu tidak benar."

Sebelumnya, dalam postingan di Twitter, Trump menyalahkan WHO karena telah memberikan rekomendasi yang salah terkait wabah virus Corona.

"WHO benar-benar gagal," tulis Trump dalam cuitannya.

"Sebagian besar didanai oleh Amerika Serikat, namun sangat sentris China. Kami akan mengawasinya. Untungnya saya menolak saran mereka supaya perbatasan kami tetap terbuka bagi China sejak awal. Mengapa WHO memberi kami rekomendasi yang salah?" tulis Trump.

Sebelumnya pada 31 Januari lalu, WHO menyarankan agar negara-negara tetap membiarkan perbatasan masing-masing terbuka meski ada wabah Corona. WHO mengingatkan bahwa penutupan perbatasan negara tidaklah efektif dalam menghentikan penyebaran wabah virus Corona dari China. Bahkan mungkin justru akan mempercepat penyebarannya.

Sejauh ini lebih dari 12 ribu orang telah meninggal karena virus Corona di AS. Jumlah kematian di AS kini terus mendekati Italia yang mencatat angka kematian tertinggi di dunia dengan lebih dari 15 ribu jiwa.

Lonjakan Kematian di AS Akibat Corona Nyaris 2.000:

(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads