Mahasiswi di Palembang Tewas Bersama Janin Berusia 7 Bulan di Kamar Kos

Mahasiswi ditemukan tewas bersama janin 7 bulan di kamar kos — Mahasiswi di Palembang ditemukan tewas bersama janin berusia 7 bulan di kamar kos. (Raja Adil Siregar/detikcom)

Palembang -

Seorang mahasiswi inisial IU (23) ditemukan tewas membusuk di kamar kos di Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Dia diduga tewas setelah mencoba menggugurkan kandungannya.

Tewasnya mahasiswi itu membuat geger warga Jalan Sungai Sahang, Muhajin Ilir Barat I, pada Selasa (7/4/2020). Sebab, aroma tak sedap menyeruak di sekitar lokasi kamar kos.

"Kami menerima laporan masyarakat ada mayat di kos. Kami langsung mendatangi lokasi kejadian, diduga kuat sudah 4 hari," kata Kapolsek Ilir Barat I Kompol Yenni Diarty kepada detikcom, Rabu (8/4).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Merujuk identitasnya, Yenni menyebut UI tinggal di Babat Toman, Musi Banyuasin. Dia tengah kuliah di salah satu perguruan tinggi swasta di Palembang.

"Saat ini masih menunggu hasil visum dari RS Bhayangkara untuk mengetahui apakah korban aborsi sendiri atau tidak. Sebabnya, di dekat mayat itu ditemukan banyak obat-obatan," ujarnya.

Sementara dari hasil pemeriksaan visum luar sejauh ini, tidak ada tanda kekerasan. Namun ada janin yang diduga berusia sekitar 7 bulan, yang tampak dipaksakan untuk keluar dari rahim korban.

"Setelah dilakukan visum luar itu, ditemukan ada janin berusia 7 bulan yang keluar dari rahim korban. Posisi janin itu di balik popok yang dipakai korban," kata dokter spesialis forensik, dr Indra Nasution.

Analisa sementara Indra korban tewas diduga kehabisan darah saat berusaha menggugurkan kandungannya. Sebab, di dalam kamar kos hanya ada korban seorang diri.

"Dari kondisi ini kami menduga meninggal karena kehabisan darah. Tetapi nanti hasil pemeriksaan visum akan kami sampaikan kepada penyidik," tutup Indra.

Halaman 1 2

Selanjutnya