Bah! Penerima Bantuan di Medan Malah Diminta Pose 'Saya Orang Tidak Mampu'

Bah! Penerima Bantuan di Medan Malah Diminta Pose 'Saya Orang Tidak Mampu'

Haris Fadhil - detikNews
Rabu, 08 Apr 2020 11:23 WIB
Heboh penerima bantuan di Medan (dok. Istimewa)
Heboh penerima bantuan di Medan. (Foto: Istimewa)
Medan -

Sebuah foto yang menunjukkan beberapa warga penerima bantuan sembako memegang kertas bertulisan 'Saya orang tidak mampu penerima bantuan' beredar di Medan. Keberadaan foto tersebut pun mendapat kritik karena dianggap tak pantas.

Dilihat detikcom, Rabu (8/4/2020), tampak ada sejumlah foto warga yang digabung menjadi satu. Tiap warga di foto itu terlihat memegang selembar kertas dan beras.

"Saya orang tidak mampu penerima bantuan," demikian isi kertas yang dipegang warga tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di tengah foto, terlihat ada logo Pemko Medan. Tertulis juga 'Penerima bantuan beras Pemko Medan di Kelurahan Belawan II Kecamatan Medan Belawan'. Foto itu disebut diambil pada 4 April 2020.

Pemko Medan pun membenarkan keberadaan foto tersebut. Kabag Tata Pemerintahan Pemko Medan Rasyid Ridho Nasution mengatakan keberadaan foto tersebut merupakan inisiatif camat Medan Belawan.

ADVERTISEMENT

"Iya benar. Tapi itu tidak ada mekanisme pembagian beras seperti itu. Di Belawan saja. Itu inisiatif Camat Belawan sendiri," ujarnya.

Foto tersebut dikritik anggota DPRD Kota Medan Fraksi Demokrat, Ishaq Abrar M Tarigan. Dia menilai cara pengambilan foto para penerima bantuan dengan memegang kertas tersebut seharusnya tak perlu dilakukan.

"Programnya sudah bagus, tapi caranya tidak perlu difoto dengan memegang kertas seperti itu. Kalaupun untuk catatan Pemko bagi penerima bantuan, cukup Pemko saja yang tahu. Bisa saja disamakan seperti model PKH yang di mana ditempelkan stiker di rumah masyarakat yang menerima bantuan," ujar Ishaq.

Jokowi Minta Dana Desa Diserap Untuk Bansos-Padat Karya Tunai:

(haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads