Seorang pria berinisial S (36 Tahun), warga Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, diduga kuat positif Corona atau COVID-19. Apalagi rapid diagnostic test (RDT) yang dilakukan petugas Puskesmas Katumbangan bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar menunjukkan hasil positif.
"Bahkan setelah dilakukan rapid diagnostic test yang kedua kalinya, hasilnya menunjukkan positif, sehingga yang bersangkutan akan dirujuk ke RSUD Polewali Mandar untuk menjalani isolasi," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar, Andi Suaib Nawawi, kepada wartawan, Selasa (7/4/2020).
Andi menyebut petugas juga telah melakukan rapid test kepada keluarga pasien. Hasilnya menunjukkan negatif Corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Petugas juga telah melakukan RDT terhadap tujuh anggota keluarga pasien, namun hasilnya negatif," katanya.
Sejak 12 hari lalu, pasien S ditetapkan sebagai orang dalam pantauan (ODP) sepulang dari Malaysia dan menjalani masa karantina mandiri di rumahnya. Ketika pihak Puskesmas Katumbangan melakukan rapid test kepada orang dalam pemantauan (OPD), termasuk yang bersangkutan, ternyata hasilnya positif.
Selama menjalani masa karantina dengan status ODP, pasien terlihat sehat tanpa menunjukkan gejala tertular COVID-19.