Ikuti Jejak Anies, Pemkot Bogor Segera Ajukan PSBB ke Menkes

Ikuti Jejak Anies, Pemkot Bogor Segera Ajukan PSBB ke Menkes

Sachril Agustin Berutu - detikNews
Selasa, 07 Apr 2020 14:49 WIB
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim (Antara Foto)
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim (Antara Foto)
Bogor -

Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto telah menyetujui usulan Gubernur DKI Anies Baswedan Jakarta untuk menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Mengikuti jejak Anies, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor segera mengajukan proposal PSBB ke Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.

"Sekarang Selasa ya. Mungkin sekitar 3 harian lagi lah. Entah Kamis atau Jumat, gitu. Iya enggak lama lagi (mengajukan proposal PSBB)," kata Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim ketika dihubungi, Selasa (7/4/2020).

Dia menjelaskan, Pemkot Bogor sudah melakukan rapat dengan DPRD Kota Bogor untuk pengajuan PSBB ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes). DPRD Kota Bogor, lanjut Dedie, sudah memberi lampu hijau dengan beberapa syarat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Syarat ini akan selesai dibuat Pemkot Bogor dalam waktu 1-2 hari. Setelah hal yang diusulkan DPRD terpenuhi, Pemkot Bogor akan segera mengajukan PSBB ke Kemenkes.

"Kita melengkapi dulu persyaratan administrasinya kan. Yang kedua, pesan dari DPRD agar dilakukan kajian dampak ekonomi. Kajian dampak ekonomi ini lagi kita bikin dalam 1-2 hari ini. Habis itu segera kita ajukan ke Kemenkes," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

"Kita sudah melakukan poin-poin yang ada di PSBB. Tetapi secara yuridis lah ya, formal, kan harus diajukan tertulis ke Kemenkes," sambung dia.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan Terawan telah menyetujui usul Anies untuk status PSBB. PSBB sudah diberlakukan mulai hari ini.

DKI Jakarta sudah bisa melakukan tindakan-tindakan yang disebut sebagai PSBB. Namun kebijakan tersebut hanya untuk wilayah DKI Jakarta, tidak termasuk wilayah Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.

Soal PSBB, Jokowi Minta Pusat-Daerah Koordinasi:

(idn/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads