Satu Warga Positif Corona, Pemkab Garut Tutup Pasar Wanaraja

Garut - Seorang pasien dalam pengawasan (PDP) di Garut dinyatakan positif Corona setelah menjalani swab test. Hal tersebut menjadi kasus positif Corona pertama di Kabupaten Garut.

Pemda Garut langsung melakukan upaya-upaya pencegahan penularan. Pasar Wanaraja, yang lokasinya dekat dengan rumah pasien, ditutup beberapa hari.

"Pasar Wanaraja akan diliburkan dua sampai tiga hari untuk penyemprotan desinfektan dan sterilisasi," ucap Wakil Bupati Garut Helmi Budiman, Rabu (1/4/2020).

Helmi menjelaskan pihaknya khawatir pasar tersebut akan menjadi tempat penularan virus. Sebab, per harinya, pasar tersebut dikunjungi ribuan orang dari lima kecamatan.

Baca juga: Update Kasus Corona di Jabar: Jumlah PDP Nyaris Tembus 1.000 Orang

Selain menutup pasar untuk disterilkan, Pemkab mengintensifkan pengawasan terhadap gerak masyarakat di lima kecamatan, yang meliputi Kecamatan Wanaraja, Sucinaraja, Pangatikan, Karangpawitan, dan Banyuresmi.

"Dari kecamatan-kecamatan tadi, kebanyakan warganya belanja itu ke Pasar Wanaraja," katanya.

Warga di lima kecamatan itu diminta tidak keluar dari rumah sama sekali untuk beberapa hari ke depan. Helmi mengatakan pihaknya perlu dukungan masyarakat dalam upaya pencegahan virus Corona.

"Kami tidak bisa bergerak sendiri. Kita harus gotong royong. Jadi tolong sama-sama kita lakukan upaya pencegahan. Pemerintah dengan caranya, masyarakat dengan cara diam di rumah," tutup Helmi. (ern/ern)