Wakil Bupati Bulukumba, Tomy Satria Yulianto, mengaku berstatus orang dalam pemantauan (ODP) virus Corona (COVID-19). Tomy bersama istrinya saat ini tengah melakukan isolasi mandiri di kediamannya.
"Harus bisa dibedakan status positif dan ODP, saya bersama keluarga dalam keadaan sehat meski berstatus ODP dan tetap menjalankan tugas sebagai wakil bupati dengan berkoordinasi dan bekerja dari rumah," ujar Tomy kepada detikcom, Senin (30/3/2020).
Di tengah isolasi mandiri di rumahnya, Tomy juga tetap melakukan koordinasi lewat teleconferensi dengan Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen Andi Sumangerukka selaku pimpinan gugus tugas penanganan dan pencegahan penyebaran COVID-19 di Sulawesi Selatan (Sulsel). Tomy mengaku menyampaikan status ODP melalui akun Facebook pribadinya bersama istrinya, Siti Isniyah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tomy masuk kategori ODP karena sebelumnya istrinya, yang menjabat Ketua Tim Penggerak PKK Bulukumba, pernah membesuk warganya, balita MI, yang menderita tumor. Belakangan diketahui, balita MI meninggal dunia dan ibunya, NS (28), dinyatakan positif COVID-19.
"Sebenarnya upaya saya mengumumkan ke publik melalui media sosial adalah untuk mengedukasi, banyak orang yang sepertinya menganggap positif COVID-19, bahkan status PDP dan ODP sebagai aib. Pengakuan saya sebagai ODP lebih jauh adalah upaya menjaga diri, keluarga, dan lingkungan sekitar kita agar kita tidak menjadi pembawa virus," tambah Tomy.
Tomy berharap warganya tidak mengucilkan orang-orang yang digosipkan terinfeksi COVID-19. Dalam situasi pandemi seperti saat ini, lanjut Tomy, warga Bulukumba harus bahu-membahu, saling membantu, dan saling menguatkan, dengan tetap menjaga jarak serta tetap berada di rumah sesuai anjuran pemerintah.
"Warga dan keluarga yang terkena dampak ekonomi-sosial akibat pandemi ini sedang kami upayakan bantuan melalui skema jaring pengaman sosial," kata Tomy.
Penting! Cuci Tangan dan Tak Sentuh Wajah Bisa Hindari Diri dari Corona: