PDP Terus Bertambah, Pemkot Solo Siapkan RS Khusus Corona

PDP Terus Bertambah, Pemkot Solo Siapkan RS Khusus Corona

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Minggu, 22 Mar 2020 18:36 WIB
RSUD Bung Karno Solo
RSUD Bung Karno Solo (Foto: Bayu Ardi Isnanto/detikcom)
Solo -

Pemkot Solo tengah menyiapkan satu rumah sakit (RS) yang dikhususkan untuk menangani kasus virus Corona (COVID-19). Persiapan ini sebagai antisipasi jika jumlah pasien yang harus dirawat semakin meningkat. Apa lagi sebelumnya kota tersebut telah menetapkan status KLB Corona.

Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengatakan RS yang mungkin akan digunakan ialah RSUD Bung Karno di Kelurahan Mojo, Pasar Kliwon. RS tersebut menjadi pendamping RSUD dr Moewardi (RSDM) yang saat ini menjadi rujukan utama penanganan COVID-19.

"RSUD Bung Karno kan belum menerima pasien BPJS, jadi belum seramai rumah sakit yang lain," kata Rudy, Minggu (22/3/2020).


Selain RSDM, saat ini sudah ada lima RS lain yang ditunjuk pemerintah menjadi RS rujukan COVID-19. Kelimanya ialah RSUD Surakarta (Ngipang), RS dr Oen Kandangsapi, RS Kasih Ibu, RS PKU Muhammadiyah dan RST Slamet Riyadi (DKT).

"Daripada diurus di sana-sana, mending satu saja RSUD dr Moewardi ditambah satu RS daerah," ungkapnya.

Namun dengan adanya RS khusus tersebut, Rudy mengaku kekurangan tenaga medis. Dia tengah berkoordinasi dengan Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI) Solo untuk memenuhi tenaga medisnya.

"Kita kan tidak punya tenaga medis yang sesuai kebutuhan itu. Dari swasta ingin membantu tenaga medisnya. Kita siap dengan catatan tenaga medisnya standby tiga sif atau sesuai operasional RS, kita belum tahu seperti apa," ujar dia.


Kini jumlah pasien yang dirawat, baik berstatus Pasien dalam Pengawasan (PDP) ataupun pasien positif Corona terus bertambah. Merujuk situs resmi Pemprov Jateng, corona.jatengprov.go.id yang diperbarui pukul 16.05 WIB, ada 26 orang yang dirawat.

Di RSDM ada 17 pasien yang dirawat. Empat di antaranya positif Corona. Ada juga 5 PDP yang dirawat di RS dr Oen Kandangsapi dan 4 PDP yang dirawat di RS Kasih Ibu.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Solo, Ahyani, mengatakan RS khusus tersebut dimungkinkan tidak hanya untuk pasien positif corona. PDP pun bisa dirawat di RS khusus itu jika memungkinkan.

"Jadi bisa seperti di Jakarta, mereka menyiapkan Wisma Atlet untuk PDP. Kami mungkin bisa ke arah itu," kata Ahyani yang juga menjabat Sekretaris Daerah Kota Solo itu.


Dengan pengawasan tersentral, dia tidak ingin ada PDP yang tidak tertangani. Dia juga mengingatkan agar masyarakat tidak menyepelekan masalah COVID-19.

"Jangan seperti kemarin yang dikarantina di Mojosongo. Merasa tidak sakit, dia ngeyel keluar rumah. Kami harap semua saling menjaga diri agar virus ini cepat tertangani," pungkasnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads