.webp)
Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) DR M Djamil Padang, membatasi kunjungan keluarga untuk membesuk pasien yang sedang dirawat. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi penyebaran virus Corona (Covid-19) yang menjadi pandemik di berbagai daerah.
Direktur Medik Keperawatan RSUP DR M Djamil, Rose Dinda Martini menyebut pihaknya sudah menginformasikan kepada pasien terkait kebijakan tersebut. Menurutnya, sejumlah pengumuman informasi itu sudah dibuat dan terpasang di pintu masuk rumah sakit.
"Kalau sekarang artinya sudah diinformasikan. Kita mengurangi kerumuman kalau berkunjung. Mohon maaf kita tidak menerima kunjungan dari keluarga," kata Rose kepada wartawan usai menerima bantuan masker dari Anggota DPR-RI, Andre Rosiade, Sabtu (21/3/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, upaya membatasi kunjungan atau besuk pasien dilakukan semata-mata untuk menjaga keselamatan semua pihak. Menurutnya, yang sifatnya tidak mendesak, keluarga tidak akan dibolehkan untuk menjengung pasien di rumah sakit itu.
"Tetapi kalau yang penting atau disaat emergency, silakan saja. Saat ini sudah merestricsi di M. Djamil ini bahwa kunjungan itu dibatasi. Tentu yang berobat itu yang penting-penting saja," jelasnya.
Pihaknya, kata Rose, sedang melakukan renovasi sejumlah tempat untuk menambah ruang isolasi. "Untuk jangka pendek ini, kami menambah tiga (ruangan). Satu tempat tidur itu dua, jadi untuk enam. Awal-awal wabah ini muncul, kami sudah antisipasi ini akan ada lonjakan. Jadi ruang isolasi itu sudah kita renovasi untuk ditambah," katanya.
Hingga Sabtu, ada 11 pasien yang dirawat di ruang isolasi. Mereka masih menunggu hasil pemeriksaan labor, apakah ke-11 pasien itu positif atau tidak.
(fas/fas)
