268 Orang Positif Corona di Jakarta, 17 Sembuh dan 23 Meninggal

268 Orang Positif Corona di Jakarta, 17 Sembuh dan 23 Meninggal

Arief Ikhsanudin - detikNews
Sabtu, 21 Mar 2020 17:44 WIB
WHO menyatakan virus corona COVID-19 sebagai pandemi. Pasalnya virus corona telah menyebar ke ratusan negara di dunia, tak terkecuali Indonesia.
Ilustrasi Monumen Nasional di Jakarta (Pradita Utama/detikcom)
Jakarta -

Terjadi perkembangan kasus penyebaran virus Corona di DKI Jakarta. Ada penambahan jumlah kasus positif, jumlah pasien yang sembuh, serta meninggal.

Dilihat dari situs resmi milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk informasi Corona, corona.jakarta.go.id tertulis jumlah 268 kasus positif Corona. Angka tersebut merupakan data per Sabtu (21/3/2020) pukul 08.00 WIB.

"Dirawat 157, sembuh 17, meninggal 23, isolasi mandiri 71," tulis Pemprov dalam situs tersebut seperti dilihat detikcom, Sabtu (21/3/2020).

Angka tersebut mengalami penambahan dari data per Jumat (20/3) pukul 18.00 WIB. Sebelumnya, angka kasus positif Corona, yaitu 125 kini menjadi 157.

Kemudian, angka sembuh dari sebelumnya 13 menjadi 17 dan angka meninggal dari 20 menjadi 23. Sementara untuk isolasi mandiri dari sebelumnya 66 menjadi 71.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Data Terbaru: Kasus Positif Corona Bertambah Jadi 450 Orang:

ADVERTISEMENT


Sementara itu, jumlah kasus positif di seluruh Indonesia sebanyak 450 kasus, bertambah 81 kasus dari kemarin. Sementara jumlah orang sembuh mencapai 20 orang, dan meninggal 38 orang.

Pemerintah mengatakan melonjaknya angka kasus pasien positif virus Corona karena pemerintah tengah intens melakukan pelacakan kasus. Yang kedua adalah kesadaran masyarakat yang ingin diperiksa.

"Kita berharap pada setelah dilaksanakan kegiatan masyarakat diharapkan pada bulan April kita sudah mulai melihat hasilnya dan kita berharap ini sudah mulai terkendali, tetapi saat sekarang memang betul sedang naik karena 2 hal," ujar jubir pemerintah soal penanganan COVID-19, Achmad Yurianto, Rabu (18/3).

"Yang pertama bahwa contact tracing kita lakukan secara intens sehingga kita semakin banyak menemukan kasus ini, yang kedua adalah kesadaran dari seluruh masyarakat bahwa mereka semakin peduli, mereka semakin peduli dan semakin mau untuk diperiksa," imbuhnya.

Halaman 2 dari 2
(aik/dkp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads