Kondisi balita yang positif terjangkit Virus Corona atau COVID-19 di RSUP Dr Sarjito Yogyakarta disebut semakin membaik. Balita yang diberi kode pasien 49 itu tidak lagi demam.
"Pasien di kita yang positif kondisinya makin baik. Kemudian sudah tidak ada demam dan sesak," ujar Kabag Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito Banu Hermawan, Selasa (17/3/2020).
Banu menjelaskan balita itu masih batuk. Namun batuknya mulai berkurang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini yang bersangkutan (pasien positif) masih uji sampel terus," ungkapnya.
Sedangkan kedua orang tua balita tersebut telah dinyatakan negatif Virus Corona. Meski begitu, keduanya masih berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) Virus Corona. Mereka masih berada di ruang isolasi.
Pertimbangannya yakni sang orang tua masih harus menunggui anaknya yang masih berusia 3 tahun.
"Kedua orang tuanya statusnya berubah cuma karena masih menunggui kami nyatakan masih PDP. Posisinya masih di dalam (isolasi) karena anaknya belum dinyatakan negatif, padahal ini usia 3 tahun dan diurus orang tua jadi orang tua masih tetap di sana," tutur Banu.
Sejauh ini RSUP Dr Sardjito merawat lima pasien dalam kategori PDP Virus Corona. Dua di antaranya merupakan pasien yang dirujuk dari RS Bethesda dan RS JIH pada Minggu (15/3) malam.
"Jadi gini info terakhir, saat ini Sardjito menerima dua pasien rujukan dari Bethesda dan JIH pada Minggu (15/3). Hasilnya seperti apa, saat ini masih menunggu hasil tes yang kami kirim ke Jakarta," ungkapnya.
Banu juga menyampaikan jika perempuan 50 tahun yang merupakan pasien rujukan dari RSUD Wates telah dinyatakan negatif. Pasien itu dirawat setelah diketahui melakukan perjalaan umroh dan sempat singgah di Malaysia.
"Sudah negatif dan sudah diperbolehkan pulang," katanya.