Pegawai Telkom Positif Corona, Istri dan Anaknya Tertulari

Round-Up

Pegawai Telkom Positif Corona, Istri dan Anaknya Tertulari

Yudha Maulana - detikNews
Senin, 16 Mar 2020 08:56 WIB
Vector of Coronavirus 2019-nCoV and Virus background with disease cells. COVID-19 Corona virus outbreaking and Pandemic medical health risk concept. Vector illustration eps 10
Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/fotomay)
Bandung -

Ibu dan anak di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, positif virus Corona (Covid-19). Mereka tertulari diduga dari kepala keluarga yang awalnya suspect sepulang dari perjalanan dinas ke luar negeri.

Sebelumnya, suspect yang diketahui bekerja di perusahaan Telkom itu sempat dirawat di Kabupaten Bekasi. Kemudian, pria berusia 49 tahun itu sempat mencari pengobatan alternatif ke Kabupaten Cianjur sejak akhir Februari hingga awal Maret.

Kondisinya terus menurun hingga dilarikan ke Rumah Sakit Dr Hafidz (RSDH). Hingga akhirnya, pasien dalam pengawasan (PDP) itu meninggal dunia pada 3 Maret 2020. Dari hasil tes awal, ia sempat dinyatakan negatif Corona.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal mengejutkan terjadi kemudian. Hasil tes mutakhir, mendiang dinyatakan terinfeksi Corona. Kabar itu diungkapkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Minggu (15/3).

"Satu warga Bekasi di Cianjur meninggal dunia, istri dan anak pasien di Bekasi (tersebut) juga terindikasi positif," kata pria yang akrab disapa Emil itu.

ADVERTISEMENT

Selain ketiga orang tersebut, dua orang warga Depok, seorang warga Kota Bandung dan seorang warga Kota Cirebon. "Orang dalam pemantauan (ODP) 706, sudah selesai isolasi ada 256, masih dipantau 448. Sementara yang PDP ada 82, 54 negatif dan 28 masih menunggu hasil, enam positif (di luar yang meninggal)," tutur Emil.

Tonton juga Dua Pasien Baru Positif Corona di Magelang dan Semarang :

Kementerian Kesehatan (Kemnkes) buka suara soal perubahan hasil tes dari negatif ke positif Covid-19 yang dialami pegawai Telkom tersebut.

"Pemeriksaan menjadi positif nggak bisa sekali periksa langsung positif. Beberapa kasus PDP (pasien dalam pengawasan), kita memeriksa 2 hingga 3 kali baru ketahuan dan positif Covid-19," kata juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, kepada wartawan, Minggu (15/3).

Dia menjelaskan hasil tes virus tersebut baru diketahui hasilnya setelah tiga kali pemeriksaan. Masing-masing pemeriksaan makan waktu tiga hari.

"Butuh proses. Tidak kemudian sekali datang langsung positif," kata Yuri.

Pihak PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk tidak banyak berkomentar terkait meninggalnya salah seorang karyawan yang positif virus corona. Termasuk, langkah apa yang akan dilakukan.

"Ini baru saya terima infonya. Kami pelajari dulu ya," kata Vice President Corporate Communication Telkom Arif Prabowo lewat pesan singkat kepada detikcom, Minggu (15/3/2020).

Halaman 2 dari 2
(yum/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads