Ngeri! Begini Detik-detik Ayah Buang Mayat Delis ke Gorong-gorong

Ngeri! Begini Detik-detik Ayah Buang Mayat Delis ke Gorong-gorong

Dadang Hermansyah - detikNews
Kamis, 12 Mar 2020 14:00 WIB
Rekonstruksi Ayah Bunuh Delis di Tasikmalaya
Rekonstruksi kasus pembunuhan Delis Sulistina di Tasikmalaya. (Dadang Hermansyah/detikcom)
Tasikmalaya -

Polres Tasikmalaya Kota menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan Delis Sulistina (13), siswi SMPN 6 Tasikmalaya. Delis dibunuh ayah kandung, BR (45), Kamis (12/3/2020) siang. Rekonstruksi dilakukan di dua lokasi.

Lokasi pertama di sebuah rumah kosong bekas rumah makan, Jalan Laswi, Cikalang, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Di rumah itu, korban dicekik oleh ayahnya sampai kehabisan napas. Korban dicekik gegara meminta uang untuk study tour Rp 400 ribu, tapi sang ayah tak sanggup memenuhi permintaan itu.

Lokasi kedua di depan SMPN 6 Tasikmalaya, Jalan Cilembang. Di lokasi ini, Delis ditemukan tewas dalam gorong-gorong oleh warga yang akan memperbaiki gorong-gorong mampet. Tersangka BR membuang mayat anaknya ke gorong-gorong.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pantauan detikcom, ratusan warga memenuhi lokasi rekonstruksi di Jalan Laswi maupun depan SMPN 6 Tasikmalaya. Warga juga mencemooh tersangka ketika turun dari mobil tahanan.

Rekonstruksi dimulai di rumah makan tempat tersangka bekerja di Jalan Laswi. Kemudian Delis datang menggunakan angkot menemui ayahnya, bermaksud meminta uang study tour. Dalam rekonstruksi ini, Delis diperankan oleh seorang siswi memakai baju Pramuka. Beberapa adegan menggunakan boneka. Delis kemudian dibawa oleh ayahnya ke rumah kosong berjarak 100 meter.

ADVERTISEMENT

Di rumah kosong terjadi adu mulut cekcok antara Delis dan tersangka di depan rumah. Lalu Delis dibawa ke dalam rumah kosong tersebut. Di dalam terjadi cekcok, sampai tersangka membekap korban. Saat itu terjadi tarik-menarik tangan korban, dan tersangka dibawa ke salah satu ruang kamar.

Ngeri! Begini Detik-detik Ayah Buang Mayat Delis ke Gorong-gorongRekonstruksi kasus pembunuhan Delis Sulistina di Tasikmalaya. (Dadang Hermansyah/detikcom)

Simak Juga Video "Bocah yang Tewas di Gorong-gorong Tasikmalaya Dibunuh Ayah Kandung"

[Gambas:Video 20detik]

Sang ayah durjana itu mencekik mati Delis. Ia membaringkan korban dan meninggalkannya di rumah kosong, selanjutnya tersangka kembali bekerja. Pada malam hari, tersangka menjemput mayat anaknya dan dipangku di depan rumah.

Ia kemudian menarik kabel televisi yang ada di depan rumah, lalu mengikat tangan Delis. Tubuh Delis dipangku ke motor, lalu diboncengkan menuju SMPN 6 Tasikmalaya.

Tersangka kemudian memarkir motor di depan SMPN 6 Tasikmalaya di halaman rumah kosong. Jasad Delis dibawa ke parit dengan cara dipangku. Tersangka memasukkan mayat korban menggunakan tangannya ke gorong-gorong yang berada di depan sekolah anaknya itu.

Ngeri! Begini Detik-detik Ayah Buang Mayat Delis ke Gorong-gorongRekonstruksi kasus pembunuhan Delis Sulistina oleh ayah kandungnya di Tasikmalaya. Pelaku memperagakan adegan saat membuang mayat Delis ke gorong-gorong. (Dadang H/detikcom)

Total reka ulang itu sebanyak 36 adegan. Terlihat juga ibu korban, Wati Candrawati, menyaksikan reka ulang itu didampingi anggota Polwan.

"Ada 36 adegan, baik di TKP rumah kosong dan di SMPN 6 Tasikmalaya. Rekonstruksi berjalan lancar dan sesuai seperti yang diungkap dalam berita acara," ujar Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Anom Karibianto seusai rekonstruksi di SMPN 6 Tasikmalaya.

Anom menjelaskan reka ulang untuk melengkapi pemeriksaan terhadap tersangka kasus pembunuhan siswi SMP Tasikmalaya. Hasilnya, semua sesuai dengan keterangan saksi, tersangka, dan barang bukti yang ditemukan.

"Delis ini meminta uang kepada tersangka, namun tersangka tak mampu memenuhinya sehingga terjadi cekcok mulut keduanya dan sampai terjadi penganiayaan sampai meninggal," tutur Anom.

Halaman 2 dari 2
(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads