Sekelompok massa buruh akan melakukan unjuk rasa menolak omnibus law di depan Balai Kota DKI Jakarta. Personel kepolisian telah bersiaga melakukan pengamanan dan penjagaan di lokasi.
Pantauan detikcom di lokasi, Rabu (11/3/2020), ratusan polisi melakukan apel persiapan pengamanan. Mereka mempersiapkan peralatan berupa tameng dan alat pengaman lainnya.
Beberapa mobil taktis diparkir di depan Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, dan water cannon di area Balai Kota. Pengamanan juga dilakukan di gedung DPRD DKI Jakarta, atau yang berada di belakang Balai Kota DKI Jakarta.
"(Massa dari) elemen buruh aksi dalam rangka penolakan omnibus law. Mereka akan sampaikan aspirasi depan kantor gubernur dan gedung DPRD," ucap Kapolres Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta.
Heru mengatakan massa yang akan berunjuk rasa dari kalangan buruh. Diagendakan, massa akan melakukan aksi unjuk rasa mulai pukul 11.00 WIB.
Hingga pukul 9.45 WIB, belum tampak kedatangan massa. Sementara arus lalu lintas di Jl Medan Merdeka Selatan juga tampak ramai lancar.
Heru menyebut pihak kepolisian siap mengawal dan mengamankan massa aksi. Peserta aksi diperkirakan mencapai sekitar 600 orang.
"Sebanyak 450 personel (pengamanan) dua titik ini. Kesiapan, alat pendukung sudah disiapkan. Estimasi massa 600 sampai 800 orang," kata Heru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tonton video Mahfud MD: Omnibus Law Tak Ada Hubungannya dengan China: