Polisi Temukan Sketsa Wanita Terikat di TKP Pembunuhan Bocah di Jakpus

Polisi Temukan Sketsa Wanita Terikat di TKP Pembunuhan Bocah di Jakpus

Muhammad Ilman Nafi'an - detikNews
Jumat, 06 Mar 2020 19:59 WIB
Polisi cek TKP pembunuhan bocah di Sawah Besar
Foto: Polisi cek TKP pembunuhan bocah di Sawah Besar (Ilman/detikcom)
Jakarta -

Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi pembunuhan bocah 5 tahun oleh ABG N (15) di Sawah Besar, Jakarta Pusat. Polisi menemukan sejumlah barang bukti seperti buku catatan berisi curhatan pelaku hingga gambar wanita terikat.

"Kami menemukan ada curhatan pelaku di TKP, sedang kami dalami," kata Kapolres Jakpus Kombes Heru Novianto kepada wartawan di lokasi, Jumat (6/3/2020).

Dalam kesempatan yang sama, Wakapolres Jakpus AKBP Susetyo Purnomo Condro mengatakan, bahwa gambar-gambar itu dilukis oleh pelaku. Susetyo menyebut pelaku sudah menggambarkan 'pembunuhan' sebelum mengeksekusi korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Apa yang dilakukan hari ini sudah tergambar ini, adalah gambar seorang wanita dengan terikat," kata Susetyo.

ADVERTISEMENT

Susetyo menyebut, pelaku juga cukup cerdas. Curhatan di buku, ditulis pelaku dalam bahasa Inggris.

"Pertama kami juga menemukan adanya papan curhat, anak ini cukup cerdas. Berkemampuan bahasa Inggris cukup baik dan dia mengungkapkan berbagai perasaannya itu dalam berbagai bahasa Inggris," kata Susetyo.

"Olah TKP berikutnya kami menemukan tulisan-tulisan tangan yang pertama adalah bagaimana kemampuan menggambar si tersangka ini cukup baik. Kemudian bagaimana ungkapan dia 'please dad don't make me death'," sambung Susetyo.

Pelaku diamankan polisi setelah mengaku telah melakukan pembunuhan terhadap korban. Pelaku membunuh korban dengan cara ditenggelamkan ke dalam bak mandi, lalu jasadnya diikat dan dibungkus kain. Pelaku lalu menyembunyikan jasad korban di dalam lemari.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads