.webp)
Intan Marwah Sofiyah (20) alias Anjanii Bee menjadi korban pembunuhan. Mayat perempuan bertato 'burung hantu' warga Kabupaten Subang itu ditemukan di parit depan salah satu hotel, kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Kamis (5/3). Tubuhnya terbungkus seprai dan plastik hitam.
Polisi menemukan sejumlah luka di tubuh korban. Mulai dari luka di bagian leher, kepala dan wajah korban.
Nita Handayani, ibu Intan mengaku mengetahui anaknya menjadi korban pembunuhan dari saudaranya. Dia diberi kabar ada penemuan mayat perempuan bertato mirip anak tercintanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertama kali saya dikabarin sama saudara di Cikarang, coba cek itu tato anak kamu bukan jadi korban, kata saudara saya. Saya enggak langsung percaya setelah ada pihak kepolisian mengkonfirmasi dan mengirim foto wajahnya, itu anak saya," kata Nita, saat ditemui di rumah duka, Jumat (6/3//2020).
 Intan Marwah Sofiah perempuan bertato 'burung hantu' yang tewas di Lembang (Foto: tangkapan layar Facebook akun Anjanii Bee) |
Dia mengaku terakhir kali berkomunikasi dengan anaknya pada Minggu (1/3/2020) sekitar pukul 23.36 WIB melalui panggilan video. Saat itu, kata Nita, korban sedang berada di dalam kontrakannya di wilayah Bandung.
"Video call, saya minta anak saya pulang karena ada yang mau di omongin, pas ketemu udah enggak ada (meninggal)," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, mayat perempuan bertato 'burung hantu' terbungkus seprai yang ditemukan di selokan Jalan Raya Lembang-Bandung akhirnya dimakamkan. Tangis haru keluarga pecah melepas kepergian gadis bernama Intan Marwah Sofiyah (20).
Pemakaman berlangsung di Kampung Karajan, Desa Karang Hegar, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Subang, Jumat (6/3/2020). Pemakaman tak jauh dari kediaman keluarganya.
Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terkait kasus pembunuhan tersebut.
