Stok masker dan hand sanitizer di wilayah Kabupaten Sumedang mulai sulit didapat. Kondisi itu diduga akibat adanya kekhawatiran warga terkena virus Corona atau Covid-19.
Berdasarkan pantauan detikcom, stok masker dan hand sanitizer di sejumlah toko modern dan apotek di kawasan Jatinangor, Kabupaten Sumedang sudah kehabisan stok.
Menurut salah seorang penjaga apotek di Jatinangor, Intan (30) mengungkapkan kelangkaan masker dan hand sanitizer sudah lama terjadi. Hal itu terjadi karena dari pihak distributor sudah tidak lagai memberi pasokan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kurang lebih sudah satu bulan barangnya kosong, memang dari distributornya lagi kosong. Kayanya sih banyak permintaan, soalnya di Jatinangor aja semua apotek sama supermarket juga sama," kata Intan, Rabu (4/3/2020).
Menurut dia, sejumlah apotek lain yang ada di wilayah Jatinangor sudah mulai kehabisan stok masker dan hand sanitizer. "Di Sumedang kota aja, masker sama hand sanitizer kosong, kita pernah tanya juga persediaan stok di sana ternyata sama aja. Di sini yang cuma nyisa masker N95," ucapnya.
Warga Jatinangor, Heti Rohayati (56) mengatakan dirinya kesulitan mendapatkan masker dan sanitizer. Selain di Jatinangor, Tanjungsari juga mengalami hal yang sama.
"Tadinya saya nitip ke anak saya, beliin masker buat sama pembersih tangan (hand sanitizer), saya kan lagi sakit sama buat stok aja. Eh taunya setiap supermarket sama apotek pada kosong katanya, malahan tadi anak lewat Tanjungsari sama katanya," ucap Heti.
Sementara itu salah seorang mahasiswa Muhamad Lukman (23) mengatakan dirinya mencari masker dan hand sanitizer untuk antisipasi virus Corona sekaligus keperluan pribadi. Namun dua barang tersebut kini cukup sulit didapat.
"Denger di media kan wabah virus Corona ini udah masuk Indonesia, apalagi yang kenanya warga depok. Jadi antisipasi aja dari sekarang, mencegah lebih baik mengobati kan. Kebetulan di daerah sini (Jatinangor) stok masker sama hand sanitizer pada kosong," kata Lukman.
(mso/mso)