Musda Golkar Riau Mendadak Ditunda, Ada Apa?

Musda Golkar Riau Mendadak Ditunda, Ada Apa?

Chaidir Anwar Tanjung , Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Minggu, 01 Mar 2020 17:51 WIB
Logo Golkar
Foto Ilustrasi Golkar (detikcom)
Pekanbaru -

Musda Partai Golkar Riau semestinya digelar hari ini. Namun, Musda Golkar Riau dibatalkan. Ada apa gerangan?

Hari ini, Minggu (1/3/2020), Musda Golkar Riau seharusnya diselenggarakan di Hotel Labersa, Kabupaten Kampar, yang berbatasan dengan Pekanbaru. Di kawasan hotel tersebut sudah ramai spanduk dan papan bunga ucapan selamat atas penyelenggaraan Musda. Tapi acara ini batal digelar.

Dalam Musda Golkar Riau ini, hanya ada dua bakal calon yang mendaftar. Pertama, Gubernur Riau Syamsuar; dan kedua, eks Gubernur Riau Arsyadjuliandi (Andi) Rachman. DPP Golkar memberi penjelasan mengenai penundaan ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya betul (ditunda). Itu kan artinya kita berterima kasih pelaksanaan sudah siap dilaksanakan. Tetapi ternyata di Mahkamah Partai itu ada tiga gugatan yang masuk sehingga kepesertaan jadi masalah. Musyawarah itu kan pesertanya harus clear jelas. Jadi ada 3 daerah Siak, Dumai, dan Rohil yang masih melakukan gugatan ke Mahkamah Partai. Kemarin MP sudah dilantik," kata Ketua Pemenangan Pemilu Sumatera I DPP Golkar Idris Laena saat dihubungi.

Idris mengatakan masalah yang terjadi di 3 daerah tersebut terkait kepengurusan. Idris menyebut Mahkamah Partai Golkar merekomendasikan penundaan Musda Golkar Riau dengan bersurat ke DPP.

ADVERTISEMENT

"Mereka merekomendasikan semua daerah-daerah yang daerahnya bermasalah ditinjau, termasuk Riau, ada 3 daerah. Berdasarkan itulah mereka membuat surat kepada DPP untuk ditunda," imbuh dia.

Idris menegaskan tak ada alasan politis terkait penundaan Musda Golkar Riau I, termasuk isu karena salah satu calon yang bersaing dikabarkan kalah telak. Menurutnya, penundaan itu resmi permintaan Mahkamah Partai karena ada masalah sengketa kepengurusan di Dumai, Rohil, dan Siak.

"Nggak benar. Itu jelas saya ada juga menyampaikan pers rilis memang ada surat dari Mahkamah Partai minta tunda. Soal Andi Rachman itu kan kader Golkar, Pak Syamsuar juga kader Golkar, masak untuk memenangkan, nggak. Sama sekali nggak," tegas Idris Laena.

(cha/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads