Ada 256 Kasus Baru Sehari, Total 2.000-an Orang Positif Corona di Korsel

Ada 256 Kasus Baru Sehari, Total 2.000-an Orang Positif Corona di Korsel

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 28 Feb 2020 10:07 WIB
Workers wearing protective gears spray disinfectant against the new coronavirus in front of a church in Daegu, South Korea, Thursday, Feb. 20, 2020. The mayor of the South Korean city of Daegu urged its 2.5 million people on Thursday to refrain from going outside as cases of the new virus spike. (Kim Jun-beom/Yonhap via AP)
Petugas dengan pakaian pelindung menyemprotkan disinfektan di wilayah Daegu, Korsel, di tengah wabah virus corona (Kim Jun-beom/Yonhap via AP)
Seoul -

Jumlah pasien virus corona di wilayah Korea Selatan (Korsel) sudah melampaui 2.000 orang. Otoritas Korsel baru saja melaporkan 256 kasus baru pada Jumat (28/2) pagi waktu setempat.

Seperti dilansir kantor berita Yonhap News Agency, Jumat (28/2/2020), Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korsel (KCDC) menyatakan bahwa total 2.022 orang positif terinfeksi virus corona di Korsel hingga Jumat (28/2) pagi waktu setempat.

Dari 256 kasus baru yang dilaporkan pada Jumat (28/2) pagi waktu setempat, sebanyak 182 kasus di antaranya ada di wilayah Daegu. Sekitar 49 kasus lainnya ada di wilayah Provinsi Gyeongsang Utara. Kemudian sekitar enam kasus lainnya ada di ibu kota Seoul.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejauh ini jumlah korban meninggal akibat virus corona mencapai 13 orang.

Diketahui bahwa Korsel pertama kali melaporkan kasus virus corona pada 20 Januari lalu. Pasien pertama di Korsel merupakan seorang wanita yang berasal dari kota Wuhan, China, yang menjadi pusat wabah ini.

ADVERTISEMENT

Kini, sebulan berlalu, jumlah kasus virus corona di Korsel telah melonjak drastis dengan lebih dari separuhnya diyakini terkait dengan sebuah sekte keagamaan bernama Gereja Shincheonji Yesus yang ada di Daegu.

Saat ini diketahui total jumlah kasus virus corona di Daegu mencapai 1.314 kasus dan di Gyeongsang Utara mencapai 394 orang. Kedua wilayah itu menjadi wilayah terdampak virus corona paling parah di Korsel.

Sejak menaikkan level peringatan ke level 'merah' yang merupakan level tertinggi pada Minggu (23/2) lalu, otoritas kesehatan Korsel fokus pada pengendalian penyebaran virus corona di wilayah Daegu dan Provinsi Gyeongsang Utara.

Para pakar menilai jumlah kasus virus corona di Korsel diperkirakan masih akan mengalami lonjakan dalam beberapa hari ke depan. Sebabnya, otoritas kesehatan Korsel telah memulai pemeriksaan terhadap lebih dari 210 ribu anggota sekte Gereja Shincheonji Yesus di Daegu yang menjadi pusat penyebaran wabah ini.

Laju penyebaran virus corona di Korsel diketahui mulai memicu kewaspadaan setelah 18 Februari, saat seorang wanita berusia 61 tahun -- yang terkait sekte Gereja Shincheonji Yesus di Daegu -- dinyatakan positif virus corona. Wanita itu disebut sebagai super-spreader karena diyakini menulari puluhan pengikut sekte lainnya.

KCDC menyebut hingga Jumat (28/2) pagi waktu setempat, sudah 26 pasien virus corona yang dinyatakan sembuh dan dipulangkan dari rumah-rumah sakit setempat.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads