Dua Kali Tertangkap Polisi, Vitalia Sesha Ngaku Baru 3 Bulan Pakai Narkoba

Dua Kali Tertangkap Polisi, Vitalia Sesha Ngaku Baru 3 Bulan Pakai Narkoba

Farih Maulana Sidik - detikNews
Kamis, 27 Feb 2020 12:04 WIB
Polres Jakarta Barat merilis kasus narkoba artis Vitalia Sesha, Kamis (27/2/2020). Polisi menghadirkan Vitalia Sesha dalam kegiatan jumpa pers tersebut.
Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom
Jakarta -

Artis Vitalia Sesha kembali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Kepada polisi, wanita bernama lengkap Andi Novitalia itu mengaku baru mengonsumsi ekstasi selama 3 bulan.

"VS mengonsumsi ekstasi sudah 3 bulan, untuk sabu-sabu baru kali ini, katanya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Polres Jakarta Barat, Jl S Parman, Jakbar, Kamis (27/2/2020).

Meski begitu, penyidik tidak begitu saja mempercayainya. Penyidik akan membawanya untuk tes rambut dan darah.

"Tapi penyidik akan mengecek rambut untuk mengetahui berapa lama," imbuhnya.

Vitalia Sesha telah dicek urine. Hasilnya, dia dinyatakan positif zat methamphetamine, amphetamine, dan benzo.



Seperti diketahui, Vitalia Sesha ditangkap di apartemen di Jakut bersama kekasihnya, Andre. Keduanya ditangkap di apartemen pada Senin (24/2) lalu. Penangkapan bermula dari adanya informasi yang masuk ke polisi terkait adanya penyalahgunaan narkoba di apartemen tersebut.

"Hari Senin (24/2) sore mendekati malam ada seseorang diikuti memang akan melakukan transaksi terhadap pesanan dari orang," kata Yusri.

Saat itu polisi berhasil mengamankan pengedar berinisial Ra. Berdasarkan keterangannya, dia hendak menyerahkan barang haram kepada Andre.

"Pada saat melakukan transaksi di apartemen tersebut, menyerahkan barang bukti narkotika tersebut kemudian dilakukan penangkapan," katanya.

Yusri mengatakan narkoba itu diterima oleh Andre di apartemen tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Simak Video "Artis Vitalia Sesha Ditangkap karena Narkoba"

[Gambas:Video 20detik]



(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads