Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Makassar menggelar fit and proper test guna menjaring calon wali kota dan wakil wali kota yang layak untuk diusung di Pilwalkot Makassar 2020. Hasil uji kelayakan dan kepatutan nantinya akan dilaporkan ke DPP PPP di Jakarta.
Sekretaris DPC PPP Makassar, Patris Suyuti mengatakan hingga hari ini, Rabu (26/2/2020), ada 5 bakal calon wali kota yang mendaftar, yaitu Ramdhan Pomanto, Syamsu Rizal, Irman Yasin Limpo, Munafri Arifuddin, dan Syarifuddin Daeng Punna. Sedangkan bakal calon wakil wali kota yang mendaftar ada 3 orang, yaitu Andi Zunnun Nurdin Halid, Dedy Setiadi, dan Muhammad Rivaldi.
"Dari 8 pendaftar, hanya satu yang batal mengikuti fit and proper test, yakni Rivaldi. Nama-nama yang ikut akan kita berikan ke Desk Pilkada DPP PPP, nantinya akan bersinergi dengan DPW dan DPC," ujar Patris.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Patris menambahkan, fit and proper test yang digelar di kantor DPW PPP Sulsel, di Jalan Sungai Saddang, Makassar, melibatkan tim internal PPP dan kalangan akademisi.
"Proses pendaftaran fit and proper test saat ini masih terbuka, belum kita tentukan batasnya, bisa saja sehari sebelum pendaftaran di KPU, semuanya dinamis," tutur Patris.
Sementara itu, syarat Parpol untuk mengusung paslon di Pilwalkot Makassar harus memiliki 10 kursi di DPRD Makassar. Di Makassar sendiri tidak ada satu pun partai yang mencukupi syarat untuk bisa mencalonkan paslon tanpa harus koalisi. PPP hanya memiliki 5 kursi.
Tonton juga PDIP Klaim Elektabilitas Gibran Naik, Masyarakat Antusias :
(mna/idh)