Rumah Sakit Regional (RSR) Hasri Ainun Habibie yang berlokasi di Tonrangen, Kelurahan Lumpue, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare, Sulawesi Selatan resmi beroperasi hari ini. Ini pasien pertama mereka.
Norman Benny, warga Kelurahan Lumpue, menjadi pasien pertama yang dilayani RS yang rencananya akan diresmikan oleh Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto bersama Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah dalam waktu dekat.
"Saya baca informasinya lewat social media, saya buru-buru ke sini karena mau merasakan bagaimana pelayanannya. Saya bangga dan senang, apalagi ini RS yang didedikasikan untuk istrinya Pak Habibie," sebut Norman, Rabu(26/2/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelaksana Tugas direktur RS HAH, Renny Anggraeny Sari, menyebut sebagai tahap awal, RS baru membuka 9 poliklinik dari 12 poliklinik yang disiapkan, di antaranya poli neurologi, poli mata, poli obgin, poli internal, poli kulit, poli bedah, poli THT, poli orthopedi dan melayani pasien rawat jalan umum dan non-BPJS.
"Untuk warga Kota Parepare, cukup menunjukkan KTP karena untuk kerja sama BPJS kesehatan sayaratnya setelah RS beroperasi minimal 1 tahun berjalan. Kita akan lakukan pembenahan secara bertahap, nanti akan dibuka juga IGD dan layanan lainnya," paparnya.
Untuk tenaga medis dan tenaga administrasi, kata Renny, pihaknya untuk saat ini mengambil tenaga terampil dari RSUD Andi Makkasau.
"Ada 40 tenaga terampil yang kita ambil dari RSUD Andi Makkasau, 2 bulan sebelumnya memang sudah kita atur karena sama-sama RS pemerintah maka tidak akan saling mematikan, justru saling mendukung dalam upaya pelayanan kesehatan kepada masyarakat," terangnya.
Terpisah, Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe menjelaskan terkait peresmian RS berskala regional ini. Peresmian masih menunggu jadwal dari Menteri Kesehatan.
"Kita masih menunggu koordinasi Pak Gub dengan Menteri Kesehatan. Pelayanan harus benar-benar bagus karena Pak Menteri ingin melihat fungsi rumah sakit ini. Mari kita doakan bersama semoga berjalan dengan lancar, agar menjadi kado HUT Kota Parepare ke-60," ucap dia.
(gbr/gbr)