Seorang anggota Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Dermawan Karosekali membuat heboh warganet lantaran aksinya memegang ular saat melaporkan kondisi banjir di Jakarta Barat. Usut punya usut, ular tersebut ternyata ditemukan secara kebetulan oleh perwira polisi tersebut.
"Dia nemuin ular itu di situ," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Condro saat dihubungi detikcom, Selasa (25/2/2020).
Sambodo mengatakan saat itu Dermawan sedang bertugas mengatur lalu lintas di lokasi. Dia kemudian menemukan seekor ular di tengah banjir dan langsung menangkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia lagi ngatur lalin di situ terus, 'Pak... Pak... ada ular,' terus dia angkat sambil divideokan," imbuhnya.
Dermawan lalu membuat video report soal banjir sambil memegang ular tersebut. Sambodo sendiri tidak mempermasalahkan aksi Dermawan itu.
"Iya untungnya ularnya ular jinak. Mungkin dia pawang ular," tuturnya.
Meski begitu, Sambodo tetap mengimbau personelnya melaksanakan tugas dengan hati-hati. Personel diimbau memperhatikan keamanan dan keselamatan saat melakukan tugas.
Aksi Dermawan Karosekali ini viral di media sosial setelah videonya diunggah ke akun Twitter @TMCPoldaMetro. Dermawan saat itu sedang membuat laporan situasi lalu lintas di Jl S Parman, Jakarta Barat.
"Dilaporkan dari Ciputra ke arah Jelambar saat ini masih terjadi genangan air dan dialihkan arus contraflow dari sebelah karena kedalaman air masih ada 40 sampai 30 cm," kata si polisi.
Kondisi yang dilaporkan polisi itu adalah per pukul 13.56 WIB. Yang menarik perhatian dari unggahan ini adalah ular yang dibawa si polisi saat menjelaskan kondisi banjir.
Ular itu masih hidup. Kepalanya bergerak-gerak sepanjang video berdurasi 22 detik itu. Namun belum diketahui asal muasal si polisi bisa memegang ular itu.
Unggahan TMC Polda Metro ini ramai dibahas netizen. Sebanyak 577 pengguna Twitter telah me-retweet cuitan itu, sekitar 1.000 user mengklik like video polisi memegang ular tersebut.