Sejumlah wilayah di Jakarta terendam banjir. Imbasnya, perjalanan kereta api yang melintas di wilayah Daop 3 Cirebon terlambat.
Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Luqman Arief mengatakan hingga pukul 15.00 WIB sedikitnya ada dua kereta yang mengalami keterlambatan. "Ada dua kereta api yang mengalami kelambatan, yakni kereta Tegal Ekspress dan Taksaka," kata Luqman saat dihubungi detikcom, Selasa (25/2/2020).
Adanya keterlambatan perjalanan kereta itu, Luqman menyampaikan permintaan maaf. "Dua kereta itu mengalami keterlambatan sekitar dua jam," kata Luqman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menambahkan hingga saat ini PT KAI masih berupaya untuk normalisasi jalur kereta api yang tergenang. Sejumlah pihak dilibatkan dalam proses normalisasi jalur kereta yang terdampak banjir.
"Saat ini kelambatan waktunya sudah mulai berkurang, mudah-mudahan secepatnya perjalanan kereta api bisa kembali lancar," ucap Luqman.
Luqman menyebutkan sejumlah kereta sempat mengalami keterlambatan melintas di Stasiun Cirebon dan Prujakan pada pukul 11.00 WIB lalu. Sedikitnya ada enam kereta yang sempat mengalami keterlambatan hingga 30 menit hingga tiga jam, yakni Kutojaya, Argo Dwipangga, Fajar Utama, Gajahwong, Argo Bromo Anggrek dan Tawang Jaya.
"Untuk pengguna jasa yang terdampak gangguan di atas 60 menit dapat melakukan pembatalan perjalanan dengan pengembalian bea 100 persen," kata Luqman.
Selain memberlakukan pengembalian tiket, dikatakan Luqman, PT KAI juga memberikan layanan service recovery bagi pengguna jasa yang mengalami keterlambatan hingga 180 menit berupa makanan ringan. Sedangkan untuk yang mengalami keterlambatan hingga 300 menit mendapat makanan berat.
(bbn/bbn)