Seorang pemancing ditemukan meninggal dunia di embung Melikan, Boyolali. Diduga, korban jatuh dan tenggelam di embung saat memancing bersama sejumlah temannya.
"Korban memancing di embung, kemudian jatuh," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Boyolali, Kurniawan Fajar Prasetyo, kepada detikcom Minggu (23/2/2020) pagi.
Korban bernama Khoirul Annas (23) warga Dukuh Melikan, Desa Jelok, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolal. Korban berhasil dievakuasi oleh tim SAR BPBD dan Polres Boyolali, pagi tadi.
Kejadian bermula ketika dini hari tadi korban bersama dua temannya memancing ikan di embung yang berada di wilayah desanya tersebut. Mereka memancing di tepi tanggul embung yang dilapisi membran plastik karet.
Beberapa saat kemudian tiba-tiba korban terjatuh ke embung. Diduga karena korban mengantuk.
Mengetahui korban jatuh ke embung, dua temannya berusaha memberikan pertolongan dengan mencari batang bambu untuk menarik korban. Namun karena korban langsung tenggelam karena tidak bisa berenang.
"Kami mendapat laporan sekitar pukul 02.00 WIB, kami langsung datang ke lokasi. Kita selami tapi tidak ditemukan," jelas Kurniawan yang juga Korlap evakuasi korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pagi tadi, pencarian terjadap korban kembali dilanjutkan oleh tim SAR BPBD Boyolali dan Polres Boyolali. Pencarian dilakukan secara manual dengan menggunakan perahu karet.
Korban akhirnya berhasil ditemukan dalam keadaan tewas di kedalaman air sekitar 7 meter.
Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis dari PMI dan Puskesmas Cepogo dan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban, selanjutnya, jenazah korban diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan.
Simak Video "Bapak dan Dua Anaknya Tewas Tenggelam di Pantai Tanjung Makassar"