Bapeten Duga 2 Warga Tangsel Kena Radioaktif karena Makan Buah yang Terpapar

Bapeten Duga 2 Warga Tangsel Kena Radioaktif karena Makan Buah yang Terpapar

Rahel Narda Chaterine - detikNews
Sabtu, 22 Feb 2020 14:59 WIB
2 Warga Kena Radioaktif, Begini Suasana Terkini di Perumahan Batan Indah
Foto: Suasana di Perumahan Batan Indah. (Rahel/detikcom)
Tangerang Selatan -

Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) bicara soal kemungkinan penyebab dua warga terkena radiasi akibat limbah radioaktif di Perumahan Batan Indah, Tangerang Selatan (Tangsel). Salah satunya diduga karena karena memakan buah yang terkena paparan radioaktif.

"Kalau penyebabnya mungkin bisa bermacam-macam. Bisa saja mereka memang sebelumnya itu melakukan aktivitas di dekat ditemukannya sumber radioaktif tersebut atau mungkin mengkonsumsi vegetasi yang mungkin ditanam untuk dikonsumsi," kata Kepala Biro Hukum, Kerja Sama, dan Komunikasi Publik Bapeten Indra Gunawan saat dihubungi detikcom, Sabtu (22/2/2020).

Indra mengatakan dua kemungkinan yang ada adalah paparan langsung atau memakan buah dari lokasi radioaktif. Dia juga mengatakan di sekitar lokasi ada beberapa buah yang bisa dikonsumsi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kan kalau tidak salah di sana memang ada tumbuhan konsumsi seperti sirsak kemudian mangga, kemudian juga ada beberapa tumbuhan konsumsi lain. Mungkin bisa saja dari itu selain juga dari terpapar melalui paparan radiasi karena ada sumber yang ada di situ," ujar Indra.

Selain itu, Indra mengatakan jumlah paparan radioaktif yang masuk ke tubuh warga tersebut berada dalam kadar rendah. Menurutnya ,jumlah tersebut tidak akan menyebabkan gangguan kesehatan terhadap kedua warga itu.

ADVERTISEMENT

"Sebetulnya dari jumlah yang mereka terima scera medis itu sebenarnya masih terlalu kecil untuk sampai kemudian mereka menerima suatu gangguan kesehatan," ucap Indra.

Menurut Indra, jumlah paparan cesium 137 dalam kedua tubuh warga di Tangsel tidak mengkhawatirkan. Dia menegaskan kedua warga itu tidak memerlukan perawatan medis khusus ataupun karantina.

"Jadi tentu saja dengan jumlah yang mereka terima tidak perlu ada tindakan medis lanjutan atau kemudian seperti yang ditanyakan apakah mereka harus dikarantina, dan karena memang ternyata alhamdulillah dari hasil pemeriksaan melalui whole body counting itu jumlah kontaminasi cesium 137 itu jumlahnya tidak mengkhawatirkan," imbuhnya.

Indra kemudian mengatakan jumlah cesium 137 yang berada dalam tubuh manusia dapat menghilang dengan sendirinya melalui sistem metabolisme tubuh. Dia pun menyatakan agar kedua warga tersebut menerapkan pola hidup sehat.

"Ya pada prinsipnya kami memberikan rekomendasi atau saran, yang pertama tentunya warga ya istilahnya melakukan pola hidup sehat. Itu kalau yang dari kedokteran nuklir ya. Artinya karena nanti mungkin kandungan cesium 147 yang terkontaminasi atau yang terdeposit dalam tubuhnya itunya itu memang secara umum akan meluruh bersama dengan kegiatan atau metabolisme tubuh," jelas Indra.

Lebih lanjut, Indra mengatakan Bapeten sedang berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan untuk memberi fasilitas pemeriksaan kesehatan kepada kedua warga yang terpapar Cesium 137 di Tangsel itu.

"Kami sebenarnya sekarang sedang berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan terkait dengan cesium ini. Apakah nanti mungkin dari Kemenkes mungkin bisa memfasilitasi pemeriksaan kesehatan lanjutan atau tidak," tutur Indra.

Simak juga video Bersihkan Limbah Radioaktif, 275 Drum Dikumpulkan Petugas:

[Gambas:Video 20detik]

Halaman 2 dari 2
(idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads