Polisi Selidiki Asal Bangkai Babi di Sungai Batu Bara Sumut

Polisi Selidiki Asal Bangkai Babi di Sungai Batu Bara Sumut

Haris Fadhil - detikNews
Jumat, 21 Feb 2020 17:25 WIB
babi di sungai desa tanjung mulia, batu bara
Foto: Babi di Sungai Desa Tanjung Mulia, Batu Bara (Dok Istimewa)
Medan -

Bangkai babi ditemukan hanyut di sungai selama sepuluh hari terakhir di Batu Bara, Sumatera Utara (Sumut). Polisi bakal menyelidiki asal bangkai babi tersebut.

"Anggota kami melakukan penyelidikan asal usul bangkai babi tersebut," kata Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan Lubis, Jumat (21/2/2020).

Dia belum menjelaskan apakah ada dugaan bangkai babi tersebut sengaja dibuang atau tidak. Proses penyelidikan masih dilakukan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bangkai babi sebelumnya ditemukan hanyut terbawa arus sungai di Desa Tanjung Mulia, Batu Bara, sejak sepuluh hari terakhir. Tiap hari, bangkai babi yang ditemukan makin banyak. Warga pun mengaku resah.

"Awalnya cuma satu. Jadi kami biarkan aja. Eh tiap harinya malah nambah. Jadi masyarakat mulai resah," ujar Mukty, Kamis (20/2).

ADVERTISEMENT

Masalah bangkai babi di Sumut sudah terjadi sejak November 2019. Hal ini awalnya terungkap usai warga di sekitar sungai Bedera Medan mengeluh bau busuk.

Setelah dicek ternyata ada ratusan bangkai babi yang mengambang di sungai dan kemudian diangkut oleh petugas. Bangkai babi kemudian ditemukan di Danau Siombak, sungai di Tebing Tinggi, hingga dibuang di jalanan di Medan dan Karo.

Polisi juga telah menangkap sejumlah orang yang diduga membuang bangkai babi ke sungai. Babi-babi di Sumut ini mati diduga karena virus hog cholera serta African Swine Fever.

Tonton juga video Gubernur Edy Sebut Wabah Demam Babi Afrika Melanda Sumut:

[Gambas:Video 20detik]

(haf/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads