Info MAKI vs Haris Azhar soal Nurhadi, Siapa Bakal Terbukti Benar?

Info MAKI vs Haris Azhar soal Nurhadi, Siapa Bakal Terbukti Benar?

Ibnu Hariyanto - detikNews
Kamis, 20 Feb 2020 09:33 WIB
Mantan Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi diperiksa KPK, Kamis (6/10/2016). Nurhadi diperiksa KPK selama 8 jam.
Nurhadi saat diperiksa KPK pada 2016/Foto: Agung Pambudhy
Jakarta -

Keberadaan buron KPK Nurhadi masih menjadi misteri hingga kini. Namun, belakangan Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) dan Direktur Eksekutif Lokataru Haris Azhar menyebut memiliki informasi mengenai eks Sekretaris Mahkamah Agung (MA) itu. Informasi siapakah yang benar?

Haris menyampaikan informasi itu ketika berkunjung ke KPK, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, pada Selasa (18/2). Kedatangan Haris ke KPK berkaitan dengan seorang yang mengaku memiliki informasi dugaan kejahatan lain dari Nurhadi.
Haris sendiri mengaku mendengarkan bisik-bisik informasi keberadaan Nurhadi di apartemen di Jakarta dan diberikan pengamanan ketat. Dia pun meyakini KPK pasti sudah mendengar informasi itu.

"Semua orang dalam artian yang terkait dalam pengungkapan kasus ini itu tahu bahwa Nurhadi dan menantunya ada di mana, cuma juga mereka dapat proteksi perlindungan yang golden premium protection, yang KPK kok jadi kayak penakut gini tidak berani ambil orang tersebut, dan itu kan akhirnya menjadikan pengungkapan kasus ini jadi kayak terbengkalai," kata Haris di KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa (18/2/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau informasi yang saya coba kumpulkan, maksudnya bukan informasi yang resmi dikeluarkan KPK ya, KPK sendiri tahu bahwa Nurhadi dan menantunya itu ada di mana. Di tempat tinggalnya di salah satu apartemen mewah di Jakarta," imbuhnya.

Sejalan dengan Haris Azhar, MAKI juga mengaku mendapat informasi mengenai keberadaan Nurhadi. Informasi itu didapat MAKI berdasarkan sayembara yang dibuatnya. Berdasarkan informasi itu Nurhadi disebut bersembunyi di apartemen kawasan SCBD.

ADVERTISEMENT

"Ada yang memberikan informasi ke kami. Nurhadi di apartemen supermewah di kawasan elite Senopati SCBD," kata Ketua MAKI Boyamin Saiman kepada detikcom, Selasa (18/2).

Sang informan juga mengetahui kekayaan Nurhadi yang fantastis. Dari mobil Ferrari hingga rumah baru di kawasan Patal Senayan.

"Dia mengucapkan terima kasih telah memberikan wadah untuk mengungkapkan keberadaan Nurhadi," ujar Boyamin

Sementara itu, KPK mengaku menelusuri setiap informasi terkait eks Sekretaris Mahkamah Agung (MA) itu. KPK menyebut ada tim yang sudah bergerak di Jakarta bahkan sampai luar Jakarta.

"Pasti, pasti (ditelusuri informasi soal Nurhadi) penyidik pasti menelusuri itu bahkan tidak hanya 1 tempat, bahkan lebih dari 3 tempat. Kalau info yang di jakarta, itu hanya salah satunya. Tidak hanya di Jakarta, di luar Jakarta juga. Kami melakukan pemantauan. Tapi detailnya di mana tidak bisa diberi tahu," kata Plt Jubir KPK Ali Fikri di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (19/2).

Nurhadi dan menantunya, Rezky Herbiyono, jadi buron KPK bersama tersangka lain Hiendra Soenjoto.

Ketiganya menjadi tersangka dalam kasus suap-gratifikasi Rp 46 miliar. Uang itu diduga KPK terkait suap untuk memuluskan perkara yang sedang berlangsung di pengadilan selama Nurhadi menjadi Sekretaris MA pada kurun 2011-2016.

Halaman 2 dari 2
(ibh/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads