Heboh dari Jalanan Klaten Lagi! Kali Ini Pemobil Santuy Hadang Truk

Round-Up

Heboh dari Jalanan Klaten Lagi! Kali Ini Pemobil Santuy Hadang Truk

Achmad Syauqi - detikNews
Rabu, 19 Feb 2020 09:20 WIB
Tangkapan layar video mobil sedan hadang truk di Klaten, Senin (17/2/2020).
Foto: Tangkapan layar video di media sosial
Klaten -

Setelah bulan lalu heboh pemotor santuy hadang mobil sedan di Klaten, kini viral video mobil menghadang truk penerobos jalur satu arah. Truk tersebut akhirnya mengalah dengan mundur alon-alon (pelan-pelan).

Video itu diunggah di grup Facebook Info Cegatan Klaten (ICK) pada Minggu (16/2/2020) sore. Posting-an itu disertai tulisan "Sing wis tau 'Ci..Luk..Ba...' neng kene sopo wae lur? Ati ati.... meskipun satu arah, sering enten sing ngelanggar...."

Pada video berdurasi 65 detik itu, tampak mobil warna putih tengah melaju. Saat berbelok di tikungan, tiba-tiba muncul sebuah truk bak terbuka bercat kuning dari arah berlawanan.


Mobil terus berhadapan dengan truk dan truk berjalan mundur pelan-pelan beberapa meter. Namun, setelah mobil berlalu, truk kembali maju dan tidak memutar arah.

Posting-an video itu pun mendapatkan beragam respons netizen. Akun bernama Levi Wijaya menulis "Mugi 2( semoga) Pak polantas nyimak" atau komentar akun Suryo Saputro menulis "Usul dinas perhubungan Klaten rambu2ne digawe gede lan ditulis dilarang masuk".

Penelusuran detikcom, peristiwa itu terjadi pada Minggu (16/2) pagi di Jalan Mayor Sunaryo, Desa Jonggrangan, Kecamatan Klaten Utara. Persisnya di tikungan selatan gapura Desa Jonggrangan, yang memang terpasang rambu larangan melintas (verboden) di ujungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Polres Klaten menanggapi serius kejadian tersebut. Kasat Lantas Polres Klaten, AKP Bobby Anugrah Rachman mengungkapkan sudah menyelidiki video tersebut.

"Iya, kami lidik (selidiki). Tapi kami belum cek (ke) lokasi persisnya," kata Bobby.

ADVERTISEMENT

Tonton juga Tega! Ibu Buang Bayinya ke Selokan :


Menurut Bobby, informasi sementara, peristiwa itu terjadi di ujung Jalan Mayor Sunaryo. Di lokasi tersebut memang berlaku aturan satu arah.

"Oke, dah (sudah) noted. Di lokasi memang masih sering ada yang nekat, padahal sering juga kami giat razia," lanjut Bobby.

Siapa perekam video tersebut? Perekamnya ternyata pengemudi mobil berinisial R. R mengatakan peristiwa itu terjadi Minggu (16/2) pagi di Jl Mayor Sunaryo sebelah timur SPBU Jonggrangan.


R mengatakan peristiwa itu direkamnya dengan dashcam mobil yang dikemudikannya dari arah barat dan hendak menikung ke selatan.

"Iya, itu rekaman saya sendiri kejadian Minggu pagi. Sesuai dengan jam yang ada di video, tapi video yang diunggah saya percepat untuk menghemat durasi," jelas R.

R menuturkan posisi truk yang melaju dari arah selatan itu berbahaya karena tidak terlihat jika ada kendaraan berbelok dari barat. Padahal di jalur tersebut sebenarnya sudah ada rambu pemberitahuan satu arah dari selatan. R mengaku sempat mengingatkan sopir truk.

"Saya sempat ingatkan ke sopir bahwa beliau salah. Tapi, setelah saya lewat, truknya tetap bablas ke arah utara (ke arah yang salah)," kata R kepada detikcom.


R menyebut di lokasi tersebut sering ada kendaraan melanggar aturan lalu lintas. Padahal ada rambu-rambu peringatan di jalur tersebut.

"Sering di situ ada kendaraan yang melanggar, terutama sepeda motor. Saran saya sebenarnya supaya lebih berhati-hati lagi di lokasi tersebut," harap R.

Dinas Perhubungan Pemkab Klaten menyebut jalur tersebut merupakan jalur satu arah (verboden) mulai timur SPBU Jonggrangan. Kebijakan satu jalur itu sudah lama.

"Iya, itu jalur satu arah sampai utara Masjid Agung. Sejak dulu saat masih ada terminal sampai kini dibangun masjid sudah ada jalur itu," terang Sekretaris Dinas Perhubungan Pemkab Klaten, Sudiyarsono.


Sudiyarsono mengatakan, dengan adanya tanda rambu di ujung jalan, semestinya kendaraan tidak boleh menerobos. Harus memutar jika ingin aman. "Harusnya memutar lewat Masjid Agung atau GOR," lanjut Sudiyarsono.

Halaman 2 dari 2
(mbr/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads