Virus Corona Tewaskan 1.500 Orang Lebih, 1 Turis China Meninggal di Prancis

International Updates

Virus Corona Tewaskan 1.500 Orang Lebih, 1 Turis China Meninggal di Prancis

Novi Christiastuti - detikNews
Sabtu, 15 Feb 2020 18:28 WIB
Antisipasi penyebaran virus corona yang kini memiliki nama resmi Covid-19 terus dilakukan di China. Warga disemprot desinfektan untuk menangkal virus tersebut.
Kasus virus corona di China melonjak setelah otoritas setempat mengubah metode diagnosis yang salah satunya melibatkan CT scan (Gao Xiang/Xinhua via AP)
Jakarta -

Korban tewas akibat virus corona semakin bertambah, demikian juga dengan jumlah orang yang terinfeksi. Dilaporkan lebih dari 67 orang positif terinfeksi virus corona di wilayah China daratan dan sedikitnya 27 negara lainnya.

Dari jumlah tersebut, sekitar 8.096 pasien virus corona dinyatakan sembuh dan dipulangkan dari berbagai rumah sakit di wilayah China daratan. Salah satunya seorang nenek berusia 96 tahun, yang menjadi pasien tertua yang terinfeksi virus corona di Zhejiang.

Di Washington DC, Amerika Serikat, Presiden Donald Trump mengucapkan terima kasih via Twitter kepada pemerintah Kamboja karena mengizinkan kapal pesiar MS Westerdam, yang membawa 659 warga AS di dalamnya, untuk berlabuh di perairannya. Kapal ini sempat ditolak empat negara karena kekhawatiran virus corona.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, satu pasien virus corona di Prancis dilaporkan meninggal dunia. Kematian satu orang di Prancis ini menandai kematian pertama di kawasan Eropa dan yang pertama di luar wilayah Asia.

Berikut berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom hari ini:

ADVERTISEMENT

- 1.526 Orang Meninggal Akibat Virus Corona, 67 Ribu Orang Lebih Terinfeksi

Otoritas kesehatan China melaporkan ada 143 kematian baru akibat virus corona di wilayahnya. Dengan demikian, secara global total sudah 1.526 orang meninggal dunia akibat virus corona, dengan sebagian besar kasus ada di wilayah China daratan.

Seperti dilansir CNN dan media nasional China Global Television Network (CGTN), Sabtu (15/2/2020), otoritas kesehatan China dalam laporan terbaru pada Sabtu (15/2) waktu setempat menyebut jumlah korban tewas akibat virus corona atau Covid-19 di wilayah China daratan mencapai 1.523 orang.

Tiga orang lainnya meninggal akibat virus corona di Hong Kong, Filipina dan Jepang.

Dari 143 kematian baru di wilayah China daratan, sekitar 139 orang meninggal di Provinsi Hubei yang menjadi pusat wabah virus corona. Laporan kantor berita Xinhua News Agency menyebut dua orang lainnya meninggal di Provinsi Henan dan masing-masing satu orang meninggal di Beijing dan Chongqing.

Otoritas kesehatan China juga mengumumkan 2.641 kasus baru di wilayahnya. Ini berarti, sejauh ini total 66.492 kasus virus corona yang terkonfirmasi di wilayah China daratan. Jika ditambah dengan sekitar 605 kasus di sedikitnya 27 negara lainnya, maka jumlah total kasus virus corona secara global kini mencapai 67.097 kasus.

Simak Video "Ratusan Tenaga Medis di China Tertular Virus Corona"

- China Umumkan 8.096 Pasien Corona Sembuh, Salah Satunya Nenek 96 Tahun

Otoritas kesehatan China mengumumkan saat ini total 8.096 pasien virus corona dinyatakan telah sembuh dan dipulangkan dari rumah sakit. Salah satunya merupakan seorang nenek berusia 96 tahun yang sebelumnya dirawat di Provinsi Zhejiang.

Seperti dilansir kantor berita China, Xinhua News Agency dan media nasional China Global Television Network (CGTN), Sabtu (15/2/2020), Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) dalam laporan terbaru menyebut 1.373 pasien dipulangkan dari rumah sakit sepanjang Jumat (14/2) waktu setempat.

Dari jumlah tersebut, sekitar 912 pasien di antaranya dipulangkan dari rumah sakit di Provinsi Hubei, yang menjadi pusat wabah virus corona. Dengan demikian, total sudah 8.096 pasien virus corona di wilayah China daratan dinyatakan sembuh sepenuhnya dan diperbolehkan meninggalkan rumah sakit.

Salah satu pasien yang dinyatakan sembuh adalah seorang nenek berusia 96 tahun di Provinsi Zhejiang. Nenek ini merupakan pasien paling tua yang terinfeksi virus corona di wilayah tersebut.

Setelah menjalani perawatan antivirus, hormon dan inhalasi oksigen fluks tinggi, nenek itu menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Tes nucleic acid yang dijalani nenek itu menunjukkan hasil negatif sebanyak dua kali. Kemudian penyerapan oksigen dan hasil pemeriksaan CT scan meningkat, serta suhu tubuhnya kembali normal. Nenek ini diperbolehkan pulang dari rumah sakit setempat pada Jumat (14/2) waktu setempat.

- Kapal Pesiar Bawa 650 WN AS Boleh Berlabuh, Trump Apresiasi ke Kamboja

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berterima kasih kepada pemerintah Kamboja karena mengizinkan kapal pesiar MS Westerdam berlabuh di perairannya. Kapal yang membawa lebih dari 2.200 orang, termasuk 650 warga AS, ini sempat ditolak empat negara karena kekhawatiran wabah virus corona.

Seperti dilansir CNN dan Reuters, Sabtu (15/2/2020), ucapan terima kasih Trump ini menjadi pesan langka AS untuk negara yang merupakan sekutu dekat China. Diketahui juga bahwa Kamboja dan AS sering berkonflik.

"Terima kasih untuk negara yang indah, Kamboja, karena menerima kapal Westerdam milik Carnival Cruise ke pelabuhan Anda. Amerika Serikat akan selalu ingat kebaikan Anda!" ucap Trump dalam pernyataan via akun Twitter-nya.

Kapal pesiar MS Westerdam ini ditolak oleh otoritas Jepang, Filipina, Taiwan, dan Thailand meskipun operatornya, Holland America Line, menegaskan tidak ada kasus virus corona atau COVID-19 yang terkonfirmasi di dalam kapal tersebut. Terdapat 2.257 orang yang terdiri atas 1.455 penumpang dan 802 awak di dalam kapal ini.

Pada Kamis (13/2) waktu setempat, kapal pesiar ini diizinkan berlabuh di perairan berjarak 1 kilometer dari pelabuhan utama Sihanoukville, Kamboja. Para penumpang di dalam kapal pesiar itu telah mulai diturunkan pada Jumat (14/2) waktu setempat, untuk selanjutnya dipulangkan ke negara masing-masing.

- Pasien Corona Asal China Meninggal di Prancis, Kematian Pertama di Luar Asia

Otoritas Prancis melaporkan kematian pertama akibat wabah virus corona di wilayahnya. Seorang turis asal China meninggal dunia setelah terinfeksi virus corona dan dirawat secara medis di negara tersebut.

Seperti dilansir AFP dan Associated Press, Sabtu (15/2/2020), Menteri Kesehatan Prancis, Agnes Buzyn, menuturkan dirinya diberitahu soal kematian satu pasien virus corona ini pada Jumat (14/2) malam waktu setempat. Pasien yang tidak disebut namanya itu telah dirawat di rumah sakit di Paris sejak akhir Januari lalu.

Disebutkan Buzyn bahwa kondisi pasien itu 'memburuk dengan cepat' setelah dalam kondisi kritis beberapa hari terakhir. Buzyn menyebut pasien yang meninggal ini merupakan seorang turis yang datang dari Provinsi Hubei, China, dan berusia 80 tahun.

Pasien ini dilaporkan mengalami infeksi paru-paru yang disebabkan virus corona. Dia tiba di Prancis pada 6 Januari dan masuk rumah sakit sejak 25 Januari di bawah karantina ketat.

Anak perempuan pasien ini juga ikut dirawat, namun menurut otoritas setempat, dia diperkirakan akan segera pulih.

- Heroik! Bocah 5 Tahun di AS Selamatkan Keluarganya dari Kebakaran

Seorang bocah berusia 5 tahun di Georgia, Amerika Serikat (AS), menjadi pahlawan setelah menyelamatkan keluarganya dari kebakaran yang melanda rumah mereka. Bocah laki-laki ini tidak panik dan bisa mengevakuasi adik perempuannya lewat jendela rumah.

Seperti dilansir CNN, Sabtu (15/2/2020), bocah bernama Noah Woods ini ditetapkan sebagai 'petugas pemadam kebakaran kehormatan' oleh dinas pemadam kebakaran setempat dan akan menerima penghargaan sebagai penyelamat, yang tergolong penghargaan langka, atas aksi heroiknya.

Insiden pada Minggu (9/2) waktu setempat ini berawal saat Noah sedang tertidur di rumahnya di Bartow County, Georgia, bersama tujuh anggota keluarga lainnya. Dia terbangun saat kamarnya dipenuhi asap dan kobaran api menyelimuti rumah keluarganya.

Noah tidur sekamar dengan adik perempuannya yang baru berusia 2 tahun. Menyadari ada asap di kamarnya, dia turun dari tempat tidur dan menarik adiknya untuk keluar rumah melalui satu-satunya jalan keluar yang tersedia, yakni sebuah jendela yang terbuka.

Setelah berhasil membawa adiknya keluar rumah, Noah tidak berhenti di situ, karena dia kembali masuk ke dalam untuk menyelamatkan anjing peliharaannya.

Selanjutnya, bocah ini berlari ke rumah sebelah yang ditinggali oleh pamannya untuk meminta bantuan. Bersama sang paman, Noah membangunkan seluruh anggota keluarganya. Beruntung, semua anggota keluarga Noah berhasil keluar dari rumah dengan selamat.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads