Polisi Sita 18 Butir Riklona dari IF, Pemasok ke Lucinta Luna

Polisi Sita 18 Butir Riklona dari IF, Pemasok ke Lucinta Luna

Yogi Ernes - detikNews
Jumat, 14 Feb 2020 12:21 WIB
Usai diperiksa, siang ini polisi akan melakukan pengecekan terhadap darah dan rambut Lucinta Luna ke Laboratorium Forensik (Labfor).
Lucinta Luna Foto: Rifkianto Nugroho
Jakarta -

Polisi menyita sejumlah barang bukti dari tersangka IF alias FLO yang merupakan pemasok psikotropika kepada Lucinta Luna. Barang bukti yang disita di antaranya sejumlah riklona.

"Barang bukti yang kita temukan pada IF ada 18 butir riklona pada IF ya," sebut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus di Mapolres Jakarta Barat, Jalan S Parman, Jakarta Barat, Jumat (14/2/2020).

Berdasarkan keterangannya, IF menyebutkan obat-obatan yang dimilikinya itu didapat dari salah seorang dokter di Jakarta. IF mengaku sudah memiliki resep dokter tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"IF alias FLO ini sudah kita dalami dari mana mendapatkan obat riklona, dia mengakunya ini resep dokter, salah satu rumah sakit yang di Jakarta," sebut Yusri.

Polisi Sita 18 Butir Riklona dari IF, Pemasok ke Lucinta LunaFoto: Kombes Yusri Yunus (Isal Mawardi/detikcom)

Riklona yang dari dokter itulah yang kemudian dijual IF ke Lucinta Luna. Polisi menyebut jika IF telah 3 kali memberikan obat-obatan riklona kepada Lucinta Luna.

ADVERTISEMENT

Hingga saat ini polisi juga masih terus mendalami keterangan awal dari tersangka IF alias FLO ini. Bahkan, dalam waktu dekat polisi akan memanggil dokter tempat IF mendapatkan obat-obatan tersebut.

Polisi menyebutkan FLO bekerja sendiri dalam transaksi jual-beli obat kepada Lucinta Luna. Hingga sampai saat ini polisi masih terus lakukan pendalaman terhadap tersangka FLO.

Tonton juga video Pengacara Upayakan Lucinta Luna Direhabilitasi:

[Gambas:Video 20detik]

(mei/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads