Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan mengatakan pihaknya juga menjelaskan ke DPR mengenai WNI eks ISIS yang tidak dipulangkan. Budi menyampaikan sesuai dengan hasil rapat terbatas di Istana Negara.
"Ya, dari Komisi I memang menanyakan, dan kami sudah jelaskan bahwa kemarin di dalam rapat terbatas sudah diputuskan, dan sudah dijelaskan oleh Menko Polhukam. Bahas kebijakan yang diambil oleh pemerintah tidak memulangkan," kata Budi seusai rapat dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (12/2/2020).
Pemerintah, menurut Budi, akan memprioritaskan 260 juta masyarakat Indonesia dibanding dengan 600 WNI eks ISIS. Budi menyebut risikonya sudah diperhitungkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pemerintah lebih memilih untuk melindungi keamanan segenap bangsa 267 jiwa warga bangsa Indonesia yang harus diprioritaskan. Daripada memilih memulangkan yang kurang-lebih jumlahnya 600 orang. Tentu ada risiko-risiko yang sudah diperhitungkan," ujarnya.
Tonton juga Jokowi Pertimbangkan Pemulangan Anak-anak WNI Eks ISIS, tapi: