Kemenkes: Data Pasien Suspect Corona Berkurang Secara Global

Kemenkes: Data Pasien Suspect Corona Berkurang Secara Global

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Rabu, 12 Feb 2020 18:05 WIB
Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan, Kemenkes, Vensya Sitohang
Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan, Kemenkes, Vensya Sitohang (kiri). (Lisye/detikcom)
Jakarta -

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengatakan data pasien suspect virus Corona cenderung berkurang secara global. Mengutip data badan kesehatan dunia, WHO, Kemenkes menuturkan tidak ada penambahan jumlah negara yang terinfeksi virus Corona.

"Di global, ini dapat kami ada (data, red) kondisinya per 11 Februari 2020 pukul 01.00 WIB, ini confirmed infected masih terlihat adanya peningkatan sebelumnya. Namun suspected berkurang," ujar Direktur Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan, Kementerian Kesehatan, Vensya Sitohang, di Kantor Staf Presiden, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Rabu (12/2/2020).


Vensya menambahkan angka kematian juga masih ada dan cenderung meningkat. Namun WHO dan pemerintah China mengatakan tak ada penambahan negara yang terinfeksi Corona dalam 7 hari terakhir.

"Ada kabar gembira dari data yang bisa kita lihat global. Secara epidemiologis harus dipantau, dari WHO dan pemerintah Tiongkok mengeluarkan data yang ada bahwa 7 hari berturut-turut tidak ada negara infected yang bertambah. Mudah-mudahan kabar baik buat kita semua," jelas dia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tonton juga Singapura Status Oranye Virus Corona, RI Belum Tutup Penerbangan :

ADVERTISEMENT


Meski demikian, Vensya menegaskan pemerintah terus waspada terhadap ancaman virus Corona. Dia berharap kondisi setiap hari terkait virus Corona terus membaik.

"Tentunya tidak menurunkan kesiapsiagaan kita, kewaspadaan kita, pelawanan kita. Tapi paling tidak ini harapannya membawa suasana yang lebih baik ke depannya," tegas Vensya.


Berdasarkan hasil data terakhir, ada 70 kasus yang menjalani uji spesimen virus Corona di Indonesia. Sebanyak 68 kasus dinyatakan negatif Corona, sedangkan 2 kasus masih dalam proses pengujian.

Halaman 2 dari 2
(lir/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads