Soal ini Viking Galuh Ciamis menilai hashtag ini muncul karena Bobotoh merasa hanya dijadikan komoditas.
"Jangan menjadikan Bobotoh itu hanya sebagai sapi perahan yang hanya dijadikan komoditas bisnis semata. Tanpa Bobotoh, Persib bukan apa-apa, Begitupun sebaliknya," ujar Panglima Viking Galuh Ciamis Ebet, Selasa (11/2/2020).
Ebet mengatakan sikap Viking Galuh terhadap #UnsubscribePersib tak diambil pusing. Namun mengingatkan admin dari akun Persib harusnya merasa malu memanfaatkan situasi untuk kepentingan pribadi.
"Mesti ditanya lagi soal ke-bobotoh-annya. Eta mah admin na punya prinsip loyaliti dan ngabati. (Itu adminnya punya prinsip loyalitas dan cari untung)," ungkap Ebet.
Diketahui, tagar #UnsubscribePersib bermula dari informasi yang diberikan akun Twitter resmi Persib. Awalnya, Maung Bandung menginformasikan laga uji coba Persib vs Barito Putera di Stadion Si Jalak Harupat, Selasa (11/2).
Dalam informasi yang diberikan, Twitter Persib menyarankan Bobotoh membeli tiket. Alasannya, laga tidak disiarkan di televisi nasional.
Kemudian, salah satu pengguna Twitter @BloodsLast, bertanya kepada Twitter Persib. Akun tersebut bertanya, apakah laga akan disiarkan secara streaming di Youtube resmi Persib.
Persib pun menjawabnya. "Punten, sementara belum ada rencana. Tapi kalau besok jam 9 pagi subscriber YouTube PERSIB nembus 700 ribu, bisa saja Live Streaming kita siapin," balasnya.
Jawaban Persib itu rupanya menimbulkan protes. Bobotoh menggemakan tagar #UnsubscribePersib, agar akun YouTube Persib mau menyiarkan laganya, alih-alih membeli tiket.
Bobotoh pun mengunggah foto sudah berhenti mengikuti Youtube Persib. Banyak yang kecewa laga uji coba tidak disiarkan dan malah menyarankan beli tiket.
(ern/ern)