Soal Observasi WNI di Natuna, Istana: Mereka Karaoke hingga Olahraga

Soal Observasi WNI di Natuna, Istana: Mereka Karaoke hingga Olahraga

Andhika Prasetia - detikNews
Jumat, 07 Feb 2020 16:30 WIB
KSP (Andhika Prasetia/detikcom)
KSP (Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta -

Pihak Istana Kepresidenan menjamin kesejahteraan warga negara Indonesia (WNI) yang diobservasi di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, usai dipulangkan dari Wuhan, China gegara wabah virus Corona. Para WNI tetap bisa melakukan kegiatan sehari-hari di lokasi observasi.

"Saya sampaikan, sekadar ingin menggambarkan kalau saudara-saudara kita di sana terjamin kesehatan maupun kesejahteraannya. Mereka pun memiliki kegiatan sehari-hari, yaitu mereka juga melakukan olahraga, melakukan karaoke, maupun olahraga pagi, tapi mereka juga melakukan kegiatan yang terjadwal," ujar Deputi V Kantor Staf Presiden bidang Polhukam, Jaleswari Pramodhawardhani di kantornya, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Jumat (7/2/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dhani--sapaannya--sempat berkunjung ke Natuna bersama Menko Polhukam Mahfud Md. Namun ia bersama rombongan tidak bisa memasuki tempat observasi karena aturan protokol yang berlaku.

"Mereka memang diberikan terjamin dari sisi soal keamanan, kenyamanan, maupun dari makanan yang dikonsumsi sehari-hari. Kalau kita bicara indeks, per makan mereka dapat Rp 100 ribu. Kalau tiga kali makan Rp 300 ribu," ujar Dhani.

ADVERTISEMENT

Rombongan juga bertemu dengan tokoh masyarakat Natuna dan berdialog. Dari obrolan, kata Dhani, masyarakat setempat sempat menggelar unjuk rasa menolak warga diobservasi karena minimnya informasi yang diterima.

"Dan yang menarik, saat sesi tanya jawab, tokoh masyarakat sampaikan bahwa unjuk rasa di awal adalah wujud dari kurang memadainya informasi yang diterima. Sehingga seakan-akan harus mengunyah info simpang siur sehingga mereka cemas dan respons itu yang muncul," kata Dhani.

Simak Video "Kemenkes: Aktivitas Masyarakat Natuna Normal, Kondisinya Kondusif"

[Gambas:Video 20detik]

"Tapi kemudian kawan-kawan tokoh masyarakat sampaikan bahwa tak perlu khawatir dan sudah memiliki informasi yang memadai untuk melihat situasi ini. Sehingga akhirnya tak keberatan menerima saudara-saudara kita di sana," tambahnya.

Ada 243 orang yang dipulangkan dari Wuhan karena wabah virus Corona. Dilansir dari situs Kemlu, 243 orang diobservasi dengan rncian 237 WNI, 1 WNA, dan 5 anggota tim pendahulu KBRI Beijing.

Soal Observasi WNI di Natuna, Istana: Mereka Karaoke hingga OlahragaFoto: Aktivitas WNI dari Wuhan yang sedang menjalani observasi di Lanud Reden Sadjad di Ranai, Natuna (Dok. Istimewa)
Halaman 2 dari 2
(dkp/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads